Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden: Kinerja 10 Kementerian di Bawah Harapan

Kompas.com - 04/06/2014, 10:47 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengungkapkan ada 10 kementerian yang memiliki kinerja di bawah harapan. Presiden menuding, lemahnya kinerja kementerian-kementerian itu karena pengaruh dari pelaksanaan pemilu.

"Sebagian menteri memiliki kinerja di bawah harapan. Ada 10 kementerian yang kinerjanya di bawah harapan dan dalam waktu ini harus digenjot agar bisa tercapai dan para Menko akan melakukan konseling terhadap 10 menteri ini apa yang harus dikakukan agar ke depan bisa dilaksaanakan sebaik-baiknya," ujar Presiden SBY saat membuka sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (4/6/2014).

Presiden menuturkan, sebagian menteri tidak bisa membagi waktunya antara mengurusi tugas pemerintahan dan tugas politik. Hal itu, sebut Presiden, harus segera dicari solusinya. Presiden pun menyindir sejumlah menteri yang tidak bisa hadir.

"Bukan karena sakit atau tugas dan kesimpulan seperti itu faktual karena merupakan hasil evaluasi yang dilakukan UKP4 dan saya. Masukan dari masyarakat luas yang menyoroti kegiatan para menteri selama ini. Saya selalu mendengar masukan dari masyarakat luas. Sebagian laporan itu mengandung kebenaran," ujar Presiden.

Dengan kondisi ini, Presiden menginstruksikan agar dalam sisa waktu 4,5 bulan ini para menteri harus kembali aktif mengerjakan tugasnya. Presiden menekankan agar mereka menjalankan instruksi presiden di bidang polhukam, ekonomi, dan kesejahteraan rakyat.

Presiden hari ini menggelar rapat kabinet paripurna untuk menyikapi kinerja kementerian yang dianggap tidak memuaskan. Presiden bahkan sempat menyatakan pada Selasa (3/6/2014), bagi menteri yang tidak lagi fokus bekerja untuk segera mengundurkan diri.

Lantaran pernyataan keras itu, sejumlah menteri pun hadir dalam rapat tepat waktu. Tampak Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar yang dalam beberapa kali rapat tidak hadir.

Ada pula Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono, Menteri Pertanian Suswono, Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring, Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutarjo, dan Menteri Perindustrian MS Hidayat yang kini masuk dalam jajaran tim sukses Prabowo-Hatta.

Namun, dua menteri, yakni Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz dan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Helmy Faishal Zaini tidak hadir dalam rapat kali ini. Djan Faridz menjadi tim sukses Prabowo-Hatta. Sementara itu, Helmy bersama dengan Muhaimin menjadi tim sukses Jokowi-JK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com