Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anas Urbaningrum: Bunda Putri Ada di Rumah Saya

Kompas.com - 08/11/2013, 16:21 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pendiri organisasi masyarakat Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI), Anas Urbaningrum, mengatakan, Bunda Putri ada dan dapat dijumpai di rumahnya. Hal itu disampaikan Anas di sela-sela acara diskusi politik yang rutin digelar di rumahnya di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (8/11/2013).

"Bunda Putri ada di rumah saya," kata Anas menjawab pertanyaan wartawan mengenai sosok dan keberadaan Bunda Putri.

Benarkah Bunda Putri yang dimaksud Anas adalah sosok misterius yang dikabarkan dekat dengan para petinggi negara dan memiliki pengaruh luar biasa dalam pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono? Anas langsung menjawab bukan.

Bunda Putri yang dimaksud Anas adalah Mbak Nap, istri dari Pak Yadi, sopir pribadinya. Mbak Nap memiliki anak perempuan bernama Putri.

"Itu istrinya sopir saya, punya anak namanya Putri, jadi ibunya dipanggil Bunda Putri dong," seloroh Anas.

Setelah berseloroh, Anas lalu berbicara serius mengenai sosok Bu Pur yang juga terseret dalam kasus Hambalang. Anas mengaku mengenal Bu Pur yang namanya tercantum dalam laporan hasil pemeriksaan audit Hambalang yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat itu menyatakan siap memberikan informasi detail mengenai Bu Pur jika penyidik di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memintanya membeberkan sosok tersebut.

"Saya tahu (Bu Pur), saya ceritakan kalau penyidik (KPK) bertanya. Pertanyaannya, penyidik berani tanya soal itu apa tidak? Saya menduga penyidik menghindari dan tidak berani menanyakan itu (soal Bu Pur)," katanya.

Seperti diberitakan, nama Bunda Putri semakin menjadi pembicaraan publik setelah Presiden SBY marah atas pernyataan mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq (LHI). Dalam kesaksian di persidangan kasus dugaan suap impor daging sapi, LHI menyebut Bunda Putri adalah orang yang sangat dekat dengan Presiden. Bunda Putri disebut sangat tahu informasi mengenai kebijakan reshuffle kabinet. Sebaliknya, Presiden mengaku tak kenal Bunda Putri.

Hingga saat ini, KPK belum memeriksa Bunda Putri. KPK menyebut akan meminta informasi mengenai sosok Bunda Putri dari kepolisian. Pasalnya, kepolisian sudah memiliki berbagai info mengenai Bunda Putri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com