KOMPAS.com - Tanggal 3 Februari 2024 jatuh pada hari Sabtu. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Cincin Pernikahan.
Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 3 Februari 2024.
Setiap tanggal 3 Februari di Amerika Serikat terdapat peringatan Hari Cincin Pernikahan.
Pada hari ini semua pasangan suami istri akan di sana diminta untuk mengingat cincin pernikahan mereka.
Budaya pemberian cincin pernikahan ini mendunia hingga ke berbagai negara. Bahkan dianggap sebagai suatu kewajiban dalam pernikahan.
Awal mula adanya cincin kawin bermula dari zaman romawi kuno dimana sepasang kekasih akan mengenakan cincin yang terbuat dari anyaman buluh dan kulit untuk menyatakan cinta mereka terhadap satu sama lain.
Lalu kemudian para orang Yunani dan Romawi mulai memakai cincin untuk menunjukkan bahwa mereka bertunangan dan akan menikah.
Dengan adanya Hari Cincin Pernikahan ini diharapkan bisa mengenang momen pernikahan. Kehadiran cincin di jari manis pertanda ikatan setia sehidup semati.
Tanggal 3 Februari di Jepang merupakan momen spesial karena adanya Festival Setsubun.
Festival Setsubun merupakan tradisi melempar kacang sebagai tanda pengusiran dari ketidakberuntungan. Pada hari ini banyak orang menegakkan kepala ikan sardin yang ditusuk dengan ranting pohon hiiragi di pintu masuk rumah pada saat senja.
Tradisi tersebut dilakukan untuk mengusir hantu atau oni yang dipercaya lahir pada hari setsubun.
Melansir National Today, Festival Tsuina atau Setsubun berasal dari agama bernama Nuo Folk dari komunitas Tujia di Tiongkok pada abad ke-8. Masyarakat Nuo mempraktikkan pengusiran setan di mana setan dipaksa meninggalkan seseorang dengan menggunakan berbagai metode.
Mulanya tradisi ini dilakukan dengan cara membakar kayu, mengeringkan kepala ikan sarden, dan menabuh genderang dengan keras.
Praktik ini berlanjut di Jepang namun diganti dengan melempar kedelai panggang ke dalam sudut rumah.
Orang Jepang percaya bahwa hal itu akan membawa keberuntungan, dan satu kacang mewakili setiap tahun kehidupan.
Pada festival ini orang-orang juga berdandan dengan gaya ‘kebalikannya’, misalnya gadis-gadis muda berdandan seperti wanita yang lebih tua dan sebaliknya, atau pria berdandan seperti wanita.
Baca juga: Rekomendasi 7 Festival di Jepang, Ada Festival Tari Terbesar
Golden Retriever merupakan jenis ras anjing yang memiliki ukuran badan besar dan kokoh serta bulu berwarna keemasan.
Anjing jenis ini digolongkan sebagai anjing jenis pemburu. Namun kini seiring perkembangan zaman, sudah banyak orang yang memelihara sebagai hewan peliharaan.
Merujuk National Today, Golden Retriever memiliki sejarah panjang dan bertingkat yang dimulai sejak Skotlandia pada pertengahan abad ke-19.
Kebutuhan akan ras ini muncul ketika anjing pemburu pada masa itu terbukti tidak mampu mengambil hewan buruan yang ditebang di darat dan air. Padahal mereka membutuhkan seekor anjing dengan mulut yang lembut dan kemampuan menangkap yang sangat baik untuk membantu melawan musuh.
Mereka kemudian membiakkan anjing spaniel air terbaik mereka dengan anjing retriever sehingga terciptalah Golden Retriever.
Hari Golden Retriever Nasional didirikan ketika seorang wanita bernama Kristen Shroyer. Ia menyadari bahwa tidak ada hari yang ditetapkan sebagai penghormatan untuk anjing-anjing ini.
Dia menetapkan tanggal, 3 Maret, sebagai hari ulang tahun mendiang Golden Retrievernya yang bernama Quincy. Quincy meninggal karena kanker pada usia 7 tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.