Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Soal Presiden Boleh Memihak Saat Kampanye, Begini Tanggapan Zulkifli Hasan

Kompas.com - 24/01/2024, 15:14 WIB
Aningtias Jatmika,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) menanggapi pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal presiden yang memihak dan berkampanye pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

"Bupati punya hak (untuk memihak dan berkampanye), anggota DPR punya hak, presiden punya hak," ujar Zulhas di sela-sela agenda konsolidasi partai di Gelanggang Olahraga (GOR) Anugrah Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (24/1/2024).

Zulhas mengatakan bahwa bupati, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), dan presiden merupakan jabatan yang dipilih oleh rakyat.

"Yang tidak boleh itu menggunakan uang dan fasilitas negara (untuk berkampanye)," tegas Zulhas.

Pada kesempatan itu, Zulhas juga mengatakan bahwa jabatan menteri merupakan hak prerogatif presiden. Jadi, presiden terpilihlah yang memiliki mandat berdaulat dari rakyat untuk menunjuk menteri dalam jajaran kabinetnya.

"Misal saya mau mundur (sebagai Menteri Perdagangan), saya bisa mengajukan surat (pengunduran) kepada presiden," ucap dia.

Serukan pemilu damai

Kehadiran Zulhas di Makassar yang didampingi Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno disambut meriah ratusan simpatisan.

Mengenakan atribut lengkap partai, mereka juga terus meneriakkan dukungan terhadap Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka yang juga diusung PAN.

Oleh sebab itu, Zulhas pun meminta seluruh kader dan simpatusan untuk bekerja kerja untuk memenangkan pasangan Prabowo-Gibran dalam satu putaran.

"Pembangunan yang sudah bagus oleh Jokowi kita lanjutkan," kata Zulhas.

Sebelum bertolak ke Makassar, Zulhas bersama rombongan lebih dulu menemui simpatisan di Lapangan Ketang Baru, Manado, Sulawesi Utara (Sulut).

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) bersama rombongan PAN menemui simpatisan PAN di Lapangan Ketang Baru, Manado, Sulawesi Utara, Rabu (24/1/2024).DOK. Partai Amanat Nasional (PAN) Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) bersama rombongan PAN menemui simpatisan PAN di Lapangan Ketang Baru, Manado, Sulawesi Utara, Rabu (24/1/2024).

Cuaca terik pada siang itu tidak menyurutkan niat para simpatisan yang telah menunggu kedatangan Zulhas sejak pagi.

"Terima kasih atas antusiasmenya. Seperti matahari yang memberi cahaya bagi semua orang tanpa membeda-bedakan, logo matahari PAN juga menyiratkan bahwa PAN mengajak siapa pun yang ingin membangun negeri," jelas Zulhas.

Pada kesempatan itu, dia juga menyerukan pemilu damai.

"Saya mengajak warga Manado khususnya, Sulut umumnya, dan seluruh Indonesia mari kita pemilu damai. Kita juga hormati calon-calon (presiden dan wapres) lain", tegas Zulhas.

Untuk diketahui, sebelum berkunjung ke Sulawesi, Zulhas dan rombongan telah lebih dulu bersafari politik ke sejumlah wilayah di Papua, seperti Merauke, Yahukimo, Timika, dan Sorong.

Baca juga: Kunjungi Yahukimo hingga Sorong, Ketum PAN Zulhas Diarak Konvoi Ratusan Warga dan Sampaikan Pesan dari Jokowi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

Nasional
Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Nasional
Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Nasional
162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

Nasional
34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

Nasional
KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

Nasional
Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Nasional
PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

Nasional
Hasto Curiga Ada 'Orderan' di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Hasto Curiga Ada "Orderan" di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Nasional
Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Nasional
Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com