Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Disambut Ribuan Warga Babel, Prabowo Paparkan Sejumlah Programnya

Kompas.com - 12/01/2024, 13:40 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 2 (dua) Prabowo Subianto membeberkan sejumlah program kerja yang akan dijalankannya jika terpilih menjadi presiden Indonesia kepada ribuan masyarakat Bangka Belitung.

Ia mengatakan program kerja tersebut termuat dalam 'Strategi Transformasi Bangsa'. Prabowo memastikan dirinya bersama calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka dan Koalisi Indonesia Maju bertekad untuk memperbaiki kehidupan rakyat Indonesia.

"Kami telah menyusun suatu program untuk membawa Indonesia menjadi negara maju, menjadi negara industri, menjadi negara makmur dan kita beri nama 'Strategi Transformasi Bangsa'," ungkap Prabowo di acara 'Konsolidasi Indonesia Maju' di Gelanggang Olahraga (GOR) Sahabudin, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Kamis (11/1/2024).

Prabowo mengatakan, program Strategi Transformasi Bangsa ini disusun sebagai upaya untuk membawa Indonesia melompat lebih tinggi lagi. 

"Kita mau transformasi. Kita mau lompat jadi negara yang hebat," ujar Prabowo dalam siaran persnya, Jumat (12/1/2024).

Ia meyakini dengan sumber daya alam (SDA) melimpah, Indonesia memiliki masa depan yang gemilang.

Baca juga: Kunjungi 3 Provinsi di Pulau Sumatera, Prabowo Sebut Akan Berjuang Membela Rakyat Indonesia

Prabowo mengaku ingin mengolah segala komoditi di tanah air agar hasilnya dapat dinikmati oleh masyarakat.

"Kekayaan kita akan kita olah untuk sebesar-besarnya untuk rakyat Indonesia," kata dia.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga menyampaikan program Pembagian Susu dan Makan Siang Gratis untuk anak-anak di sekolah sebagai langkah lain mencapai lompatan tersebut.

"Anak-anak dari usia dini, bahkan yang masih dikandung ibunya, akan kita bantu dengan gizi yang terbaik," ungkap Prabowo.

Ia berpendapat, anak-anak yang tumbuh dengan gizi baik akan menjadi generasi yang membawa Indonesia lebih maju.

Prabowo berharap program tersebut dapat menekan segala bentuk potensi penjajahan dari negara lain.

"Kita mau jadi negara yang setara dengan negara lain. Kita tidak mau dijajah kembali, kita tidak mau jadi kacungnya bangsa lain," ucap Prabowo.

Baca juga: Ingin Petani Indonesia Layaknya di Jerman, Prabowo: Berladang Sore Hari, ke Disko Malam Hari

Prabowo juga menegaskan dirinya bakal memberantas korupsi sebagai solusi menghilangkan angka kemiskinan.

"Dengan korupsi kita hilangkan, kemiskinan akan kita hilangkan dari bumi Indonesia," pungkas dia.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com