Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Antam Ikut Kegiatan Penanaman Pohon bersama Presiden Jokowi di Hutan Kota Jaktim

Kompas.com - 29/11/2023, 17:58 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – PT Aneka Tambang Tbk (Antam) turut berpartisipasi dalam kegiatan penanaman pohon bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta di Hutan Kota PT JIEP Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (29/11/2023).

Jenis pohon pelindung yang ditanam pada kegiatan itu, antara lain trembesi dan tabebuya.
Diwakili General Manager Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian (UBPP) Logam Mulia, Antam turut menanam pohon pelindung jenis Pulai di area Hutan Kota Jakarta Timur tersebut.

“Gerakan tanam pohon ini juga masih selaras dengan Hari Menanam Pohon Indonesia pada tanggal 28 November,” ujarnya dalam siaran pers.

Purwanto mengatakan, pihaknya kembali berkolaborasi dalam rangka melestarikan alam sekitar, salah satunya dengan menanam dan menjaga pohon.

Baca juga: Peringati Hari Menanam Pohon Indonesia, Antam Tanam 2.000 Pohon di Jaktim

Kegiatan penanaman pohon itu merupakan bagian dari tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) Antam di bidang pelestarian alam sekaligus mewujudkan sinergi harmoni dengan masyarakat.

Selain itu, dukungan itu juga merupakan salah satu komitmen Antam untuk mengikuti aksi penghijauan dan berkontribusi dalam pencapaian Net Zero Emission (NZE) 2060 serta memulihkan kualitas lingkungan, terutama yang berada di sekitar wilayah operasi.

Purwanto mengatakan, partisipasi Antam dalam kegiatan penanaman pohon kali ini merupakan komitmen perusahaan dalam pelaksanaan program pelestarian alam melalui praktik penghijauan.

“Harapannya, program ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan sehingga dapat memberikan dampak positif dalam melestarikan bumi kita,” tuturnya.

Baca juga: Lewat AGS, Antam Kelola Lingkungan di Maluku Utara secara Berkelanjutan 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com