Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BEM UI Sebut Tinggal Prabowo yang Belum Beri Kepastian Hadir atau Tidak Saat Debat Terbuka

Kompas.com - 07/09/2023, 18:07 WIB
Singgih Wiryono,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) Melki Sedek Huang menyebut hanya Prabowo Subianto yang hingga kini belum memberikan kabar apakah akan hadir saat debat terbuka yang akan digelar di Kampus UI, pada 14 September mendatang.

"Kami masih menunggu konfirmasi lanjutan dari Pak Prabowo dan tim," ujar Melki lewat pesan singkat, Kamis (7/9/2023).

Ia mengatakan, bakal calon presiden yang diusung PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo sudah mengutus timnya untuk mendiskusikan teknis acara dan kedatangan.

Baca juga: Anies Mengaku Mampir ke Sekretariat BEM UI, Ambil Undangan Debat Terbuka

Sementara, bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan telah menyatakan siap untuk hadir.

Melki mengatakan, Program Adu Gagasan Bacapres oleh BEM se-UI telah dipersiapkan dengan maksimal untuk terlaksana pada 14 September nanti di Balairung UI.

Ia berharap agar ketiga bacapres tersebut bisa hadir dan beradu gagasan untuk kemajuan Indonesia ke depan.

Melki menambahkan, acara tersebut akan dihadiri oleh kurang lebih 5.000 anak muda dari seluruh Indonesia.

Baca juga: Siap Hadiri Debat Terbuka di UI, Anies: Ini Saatnya Masyarakat Menilai secara Obyektif

"Acara ini akan dihadiri oleh ribuan anak muda yang butuh paparan ide-ide segar kebangsaan dari Pak Ganjar, Pak Anies, dan Pak Prabowo," imbuh dia.

BEM UI juga menyatakan kesiapannya berdiskusi dengan tim para bacapres untuk segala hal terkait acara debat terbuka tersebut.

"Kami menanti betul pertarungan politik gagasan yang mampu menuntun bangsa ini pada cerahnya masa depan," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 24 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polri Sebut Mayoritas Judi Online Dioperasikan dari Mekong Raya

Polri Sebut Mayoritas Judi Online Dioperasikan dari Mekong Raya

Nasional
KPK Sadap Lebih dari 500 Ponsel, tetapi 'Zonk' karena Koruptor Makin Pintar

KPK Sadap Lebih dari 500 Ponsel, tetapi "Zonk" karena Koruptor Makin Pintar

Nasional
Polri Sebut Bandar Judi “Online” Akan Dijerat TPPU

Polri Sebut Bandar Judi “Online” Akan Dijerat TPPU

Nasional
Pimpinan KPK Sebut OTT 'Hiburan' agar Masyarakat Senang

Pimpinan KPK Sebut OTT "Hiburan" agar Masyarakat Senang

Nasional
Dapat Banyak Ucapan Ulang Tahun, Jokowi: Terima Kasih Seluruh Masyarakat Atas Perhatiannya

Dapat Banyak Ucapan Ulang Tahun, Jokowi: Terima Kasih Seluruh Masyarakat Atas Perhatiannya

Nasional
Polri: Perputaran Uang 3 Situs Judi Online dengan 18 Tersangka Capai Rp1 Triliun

Polri: Perputaran Uang 3 Situs Judi Online dengan 18 Tersangka Capai Rp1 Triliun

Nasional
Menag: Tidak Ada Penyalahgunaan Kuota Haji Tambahan

Menag: Tidak Ada Penyalahgunaan Kuota Haji Tambahan

Nasional
Polri Tangkap 5.982 Tersangka Judi 'Online' Sejak 2022, Puluhan Ribu Situs Diblokir

Polri Tangkap 5.982 Tersangka Judi "Online" Sejak 2022, Puluhan Ribu Situs Diblokir

Nasional
KPK Geledah Rumah Mantan Direktur PT PGN

KPK Geledah Rumah Mantan Direktur PT PGN

Nasional
Imbas Gangguan PDN, Lembaga Pemerintah Diminta Tak Terlalu Bergantung

Imbas Gangguan PDN, Lembaga Pemerintah Diminta Tak Terlalu Bergantung

Nasional
Soroti Vonis Achsanul Qosasi, Wakil Ketua KPK: Korupsi Rp 40 M, Hukumannya 2,5 Tahun

Soroti Vonis Achsanul Qosasi, Wakil Ketua KPK: Korupsi Rp 40 M, Hukumannya 2,5 Tahun

Nasional
Polri Akui Anggotanya Kurang Teliti saat Awal Pengusutan Kasus 'Vina Cirebon'

Polri Akui Anggotanya Kurang Teliti saat Awal Pengusutan Kasus "Vina Cirebon"

Nasional
Tanggapi Survei Litbang Kompas, Istana: Presiden Konsisten Jalankan Kepemimpinan Merakyat

Tanggapi Survei Litbang Kompas, Istana: Presiden Konsisten Jalankan Kepemimpinan Merakyat

Nasional
Kemensos: Bansos Tak Diberikan ke Pelaku Judi Online, Tetapi Keluarganya Berhak Menerima

Kemensos: Bansos Tak Diberikan ke Pelaku Judi Online, Tetapi Keluarganya Berhak Menerima

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com