Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paskibraka Rupanya Tak Hanya Latihan Baris-Berbaris, juga Dapat Pembinaan Pancasila

Kompas.com - 15/08/2023, 20:16 WIB
Ardito Ramadhan,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengungkapkan, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tidak hanya berlatih untuk baris berbaris menjelang peringatan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia.

Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi BPIP Rima Agristina selaku Pembina Paskibraka 2023 menyatakan, para Paskibraka juga diberikan pembinaan mengenai ideologi Pancasila.

"Pembelajaran aktifnya itu ada pembinaan ideologi Pancasila, kemudian juga ada pemantaapan nilai kebangsaan kerja sama BPIP dan Lemhanas RI, kemudian setelah itu baru adik-adik masuk ke pelatihan baris berbaris dan formasi untuk upacara," kata Rima di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (15/8/2023).

Ia menuturkan, pembinaan karakter itu dilakukan oleh pamong atau pembina sejak Paskibraka bangun tidur pada pukul 04.00 dini hari hingga kembali ke tempat tidur pada pukul 21.00 malam.

Baca juga: Saat Jokowi Berjongkok dan Ambilkan Pin Paskibraka yang Terjatuh di Istana

Sepanjang waktu itu, para Paskibraka harus mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

"Bangun tidur harus beresin tempat tidur, bangun tidur kemudian tepat pada waktunya, kemudian beribadah sesuai agama masing-masing," ujar Rima memberikan contoh.

Rima melanjutkan, hal tersebut juga menumbuhkan nilai-nilai toleransi di antara para Paskibraka.

"Walaupun beda agama, mereka sama-sama memberikan kesempatan enggak makan duluan soalnya yang lainnya lagi ibadah. Jadi nunggu gitu sampai semuanya siap, udah selesai ibadahnya, baru kemudian makan bersama," kata dia.

Baca juga: Jokowi Kukuhkan 76 Anggota Paskibraka, Petugas Upacara 17 Agustus di Istana Merdeka

Kamar tidur Paskibraka juga dirancang agar diisi oleh anggota yang berasal dari daerah berbeda dengan harapan mereka dapat saling mengenali budaya Indonesia.

"Tidur kan sekamar berdua sehingga mereka kmeudian bergantian bisa saling berkenalak mengenal Indonesia lebih jauh dari teman-temannya," kata Rima.

Untuk diketahui, 76 anggota Paskibraka Nasional telah dikukuhkan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa sore hari ini.

Mereka akan akan bertugas di Istana Merdeka saat upacara bendera peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia (RI) pada Kamis (17/8/2023).

Para Paskibraka itu berasal dari 38 provinsi se-Indonesia, di mana setiap provinsi diwakili oleh satu anggota Paskibraka laki-laki dan anggota Paskibraka perempuan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menteri LHK: RI Masih Terima Ruang Dukungan Pihak Lain untuk Turunkan Emisi Karbon

Menteri LHK: RI Masih Terima Ruang Dukungan Pihak Lain untuk Turunkan Emisi Karbon

Nasional
Minta Jokowi Tunda RUU Polri, Koalisi Masyarakat: Isi Kontennya Berbahaya

Minta Jokowi Tunda RUU Polri, Koalisi Masyarakat: Isi Kontennya Berbahaya

Nasional
RUU Polri Beri Polisi Wewenang Penyadapan, ELSAM: Ini Bisa Sangat Liar...

RUU Polri Beri Polisi Wewenang Penyadapan, ELSAM: Ini Bisa Sangat Liar...

Nasional
Tren Ubah Aturan Hukum demi Menjaga Kekuasaan Diprediksi Bakal Terulang

Tren Ubah Aturan Hukum demi Menjaga Kekuasaan Diprediksi Bakal Terulang

Nasional
Putusan MA Dianggap 'Deal' Agenda Politik Jokowi Jelang Akhir Jabatan

Putusan MA Dianggap "Deal" Agenda Politik Jokowi Jelang Akhir Jabatan

Nasional
Aturan Pengawasan PPNS di RUU Polri Dianggap Hambat Kerja Penyidik KPK hingga Kejagung

Aturan Pengawasan PPNS di RUU Polri Dianggap Hambat Kerja Penyidik KPK hingga Kejagung

Nasional
Tangkap Buron Paling Dicari Thailand, Polri Minta Timbal Balik Dibantu Ringkus Fredy Pratama

Tangkap Buron Paling Dicari Thailand, Polri Minta Timbal Balik Dibantu Ringkus Fredy Pratama

Nasional
Buron Paling Dicari, Chaowalit Thongduang, Bikin Rakyat Thailand Tak Percaya Polisi

Buron Paling Dicari, Chaowalit Thongduang, Bikin Rakyat Thailand Tak Percaya Polisi

Nasional
Pilih Kabur ke Aceh, Chaowalit Buron Nomor 1 Thailand Merasa Mirip Orang Indonesia

Pilih Kabur ke Aceh, Chaowalit Buron Nomor 1 Thailand Merasa Mirip Orang Indonesia

Nasional
37 Warga Makassar yang Ditangkap karena Visa Haji Palsu Ditahan, 3 Diperiksa Kejaksaan

37 Warga Makassar yang Ditangkap karena Visa Haji Palsu Ditahan, 3 Diperiksa Kejaksaan

Nasional
Polisi Periksa 8 WNI Usai Tangkap Chaowalit Si Buron Nomor 1 Thailand, dari Ojol hingga Agen Sewa Kapal

Polisi Periksa 8 WNI Usai Tangkap Chaowalit Si Buron Nomor 1 Thailand, dari Ojol hingga Agen Sewa Kapal

Nasional
7 Bulan Kabur ke Indonesia, Buronan Thailand Nyamar jadi Warga Aceh dan Bikin KTP Palsu

7 Bulan Kabur ke Indonesia, Buronan Thailand Nyamar jadi Warga Aceh dan Bikin KTP Palsu

Nasional
Tak Setuju Perpanjangan Bansos Disebut Cawe-cawe, Dasco: Kecurigaan Tak Beralasan

Tak Setuju Perpanjangan Bansos Disebut Cawe-cawe, Dasco: Kecurigaan Tak Beralasan

Nasional
Tapera Dikhawatirkan Jadi Ladang Korupsi seperti Jiwasraya dan Asabri

Tapera Dikhawatirkan Jadi Ladang Korupsi seperti Jiwasraya dan Asabri

Nasional
Permintaan Otoritas Thailand, Chaowalit Si Buron Nomor 1 Tak Ditampilkan Saat Jumpa Pers

Permintaan Otoritas Thailand, Chaowalit Si Buron Nomor 1 Tak Ditampilkan Saat Jumpa Pers

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com