Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Bentuk Tim Jajaki Kerja Sama Pemilu 2024 dengan Golkar

Kompas.com - 05/08/2023, 16:29 WIB
Singgih Wiryono,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) membentuk tim untuk menjajaki kerja sama dengan Partai Golkar.

Sekretaris Jenderal DPP PDI-P Hasto Kristianto mengatakan, tim yang dibentuk berfungsi untuk memberikan tawaran kerja sama terkait Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

"Ya (sudah dibentuk) tim untuk menjabarkan bentuk-bentuk kerja sama di Pilpres dan Pileg. Ini sudah dibentuk, sekarang melakukan koordinasi yang intens," ucapnya saat ditemui di Sekolah Partai PDI-P, Lenteng Agung, Senin (5/8/2023).

Baca juga: Gelar Pelatihan Juru Kampanye, PDI-P Ingin Cetak Sejarah Menang Hattrick Pemilu di 2024

Hasto juga menyebut, komunikasi PDI-P dengan Golkar semakin intens, terlebih setelah Ketua DPP PDI-P Puan Maharani bertemu dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Kamis (27/7/2023) pekan lalu.

"Itu kan (pertemuan) juga sangat intens simbol bunga merah dan kuning, kuning dan merah itu kan menggambarkan bagaimana kerja sama di parlemen, kerja sama di pemerintahan, memang telah dilakukan dengan baik di daerah-daerah," ucap Hasto.

Sebelumnya, Puan Maharani menyambangi kediaman Airlangga Hartarto di Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (27/7/2023).

Dalam kunjungan tersebut, Airlangga memberikan buket bunga berwarna merah dan kuning kepada Puan.

"Bunga spesial, merah kuning, dan ini bunga politik," Airlangga berkelakar.

Baca juga: Airlangga Akui Bahas Politik Saat Bertemu Jokowi di Istana, Termasuk soal Bertemu Puan

Guyonan itu disambut Puan, Ia menyebut ada harapan dalam bunga itu agar kedua partai merah dan kuning itu bisa kompak saat Pemilu 2024.

"Semoga berlanjut sampai 14 Februari, hari valentine, hari kasih sayang," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com