Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Tim Tujuh, Hary Tanoe: Indikasi Baik, Tunjukan Presiden Dukung Ganjar

Kompas.com - 18/07/2023, 13:08 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo menyambut baik Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengutus tujuh orang untuk menjadi penghubung dalam pemenangan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

Menurut dia, hal ini menunjukkan bahwa Kepala Negara mendukung Ganjar sebagai bakal calon presiden (bacapres) 2024.

"Yang jelas, itu satu indikasi yang baik. Pak Jokowi ikut menurunkan timnya, menurunkan pembekalan dan itu menunjukkan Pak Jokowi mendukung Pak Ganjar," kata Hary ditemui di sela-sela pelatihan juru kampanye (jurkam) pemenangan Ganjar di Jakarta, Selasa (18/7/2023).

Baca juga: Ganjar Pranowo Bertemu TGB di NTB, Hary Tanoe: Wajar kalau Ditemani...

Dukungan itu semakin jelas karena Jokowi mengizinkan putra sulungnya, yaitu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjadi juru kampanye pemenangan Ganjar.

"Apalagi Mas Gibran juga akan ikut berkampanye untuk Pak Ganjar," kata dia.

Namun, saat ditanya siapa saja sosok tim tujuh yang merupakan utusan Jokowi itu, Hary mengaku tidak tahu.

Hary juga menyampaikan, seorang juru kampanye harus paham dengan para audiensnya yang merupakan masyarakat.

"Kita kalau bicara soal atau kita ingin meyakinkan pihak tertentu kan kita harus tahu siapa pihaknya. Karena kan harus kita sesuaikan kreatif kita cara bicara kita dan juga di platform mana," kata Hary.

Baca juga: [POPULER NASIONAL] Hary Tanoe Akhirnya Dukung Ganjar Capres | Nasdem dan Demokrat Memanas

Diberitakan sebelumnya, Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi telah menugaskan tujuh orang untuk membantu pemenangan Ganjar Pranowo di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Hasto pun menyebut orang-orang ini dengan kelompok Tim 7. Hal ini disampaikannya sesaat sebelum acara pelatihan jurkam pemenangan Ganjar Pranowo dibuka.

"Ada tujuh orang yang ditugaskan oleh Presiden Jokowi, Tim 7 agar mencapai tujuan pemenangan Pak Ganjar Pranowo," kata Hasto ditemui di I News Tower, Jakarta, Senin (17/7/2023).

Namun, Hasto tidak menyebutkan siapa saja anggota Tim 7 tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Tidak Fit, Megawati Sapa Warga di Kantor PDI-P Ende

Sempat Tidak Fit, Megawati Sapa Warga di Kantor PDI-P Ende

Nasional
Sentil Projo, PDI-P: Pemimpin Partai Lahir dari Kaderisasi, Bukan Berupaya Perpanjang Kekuasaan

Sentil Projo, PDI-P: Pemimpin Partai Lahir dari Kaderisasi, Bukan Berupaya Perpanjang Kekuasaan

Nasional
PDI-P Ingatkan GP Ansor: Spirit NU untuk Merah Putih, Bukan Keluarga

PDI-P Ingatkan GP Ansor: Spirit NU untuk Merah Putih, Bukan Keluarga

Nasional
Profil Thomas Djuwandono, Ponakan Prabowo yang Dikenalkan Sri Mulyani ke Publik

Profil Thomas Djuwandono, Ponakan Prabowo yang Dikenalkan Sri Mulyani ke Publik

Nasional
Simbol Kedaulatan Energi, Jokowi Peringati Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan, Dumai

Simbol Kedaulatan Energi, Jokowi Peringati Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan, Dumai

Nasional
Lewat FGD, Dompet Dhuafa Berupaya Revitalisasi Budaya Lokal sebagai Sarana Pemberdayaan Masyarakat

Lewat FGD, Dompet Dhuafa Berupaya Revitalisasi Budaya Lokal sebagai Sarana Pemberdayaan Masyarakat

Nasional
PDI-P Bantah Ingin Pecah Belah Jokowi-Prabowo

PDI-P Bantah Ingin Pecah Belah Jokowi-Prabowo

Nasional
Kunjungan ke China, Puan Diskusikan Isu Gender bersama Parlemen Chengdu

Kunjungan ke China, Puan Diskusikan Isu Gender bersama Parlemen Chengdu

Nasional
Demokrat Belum Lirik Kaesang untuk Cagub Jakarta, Fokus Cari Cawagub

Demokrat Belum Lirik Kaesang untuk Cagub Jakarta, Fokus Cari Cawagub

Nasional
Hasto Sebut Megawati Tidak Fit karena Kurang Tidur

Hasto Sebut Megawati Tidak Fit karena Kurang Tidur

Nasional
Jokowi Peringatkan Israel untuk Berhenti Serang Palestina

Jokowi Peringatkan Israel untuk Berhenti Serang Palestina

Nasional
Minta Polri Jelaskan Motif Penguntitan, Anggota DPR: Jampidsus Bukan Teroris

Minta Polri Jelaskan Motif Penguntitan, Anggota DPR: Jampidsus Bukan Teroris

Nasional
Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024, Beri Isyarat Anggaran Cukup

Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024, Beri Isyarat Anggaran Cukup

Nasional
Diksi 'Ancaman Keamanan' dalam RUU Polri Dianggap Tak Jelas

Diksi "Ancaman Keamanan" dalam RUU Polri Dianggap Tak Jelas

Nasional
Jokowi Minta Pancasila Disosialisasikan Sesuai Gaya Generasi Z hingga Milenial

Jokowi Minta Pancasila Disosialisasikan Sesuai Gaya Generasi Z hingga Milenial

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com