Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Instruksi Panglima TNI ke Personel Denjaka Pengaman KTT ASEAN: Laut Jadi Titik Kritis Datangnya Ancaman

Kompas.com - 11/05/2023, 00:01 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono memberikan instruksi khusus kepada personel Detasemen Jala Mangkara (Denjaka), pasukan elite TNI AL, yang melakukan pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Panglima Yudo mewanti-wanti agar personel Denjaka mengamankan celah-celah ancaman yang datangnya dari laut.

“Bahwa laut menjadi titik kritis datangnya ancaman pada penyelenggaraan KTT ke-42 ASEAN kali ini,” kata Yudo saat meninjau keamanan pelabuhan di Dermaga Marin, Labuan Bajo, Rabu (10/5/2023), dikutip dari siaran pers Puspen TNI.

Baca juga: KTT ke-42 ASEAN, Panglima TNI Pastikan Keamanan dari Laut Dijaga Ketat

Yudo ingin memastikan keamanan dari laut dijaga ketat untuk pengamanan KTT ASEAN 2023.

“Kami melihat semuanya keamanan dari laut, khususnya saat ini para kepala negara sudah berada di Hotel Meurorah, tentunya dari sisi keamanan kapal-kapal nelayan yang melintas maupun keamanan kapal yang digunakan, kita jaga ketat,” ujar Yudo.


Sebelumnya, Panglima Yudo berpesan kepada personel pengamanan agar melakukan pengamanan KTT ke-42 ASEAN dengan serius tetapi jangan sampai mencekam.

Perintah itu disampaikan Yudo saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) KTT ke-42 ASEAN Summit di Posko Kogabpadpam, Davina Room Hotel Sylvia, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Selasa (9/5/2023).

Baca juga: Diiringi Lagu Dangdut, Jokowi Jamu Makan Malam Pemimpin Negara ASEAN di Kapal Pinisi

“Pengamanan harus ketat dan serius tapi jangan sampai membuat suasana menjadi mencekam, tidak perlu tegang,” ujar Yudo dalam siaran pers Pusat Penerangan TNI, Selasa petang.

Adapun TNI mengerahkan 162 alat utama sistem persenjataan (alutsista) untuk pengamanan VVIP dalam KTT ASEAN 2023.

TNI juga mengerahkan 9.428 personel untuk menjamin terlaksananya KTT ke-42 ASEAN dengan aman dan lancar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

Nasional
Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Nasional
Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Nasional
162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

Nasional
34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

Nasional
KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

Nasional
Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Nasional
PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

Nasional
Hasto Curiga Ada 'Orderan' di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Hasto Curiga Ada "Orderan" di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Nasional
Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Nasional
Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com