Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soroti Literasi Masyarakat soal Ekosistem Halal, Wapres Dukung Jogja Halal Fest

Kompas.com - 05/09/2022, 16:25 WIB
Ardito Ramadhan,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendukung penyelenggaraan Jogja Halal Fest pada November 2022 mendatang untuk menciptakan ekosistem halal nasional.

Juru Bicara Wakil Presiden Masduki Baidlowi mengatakan, kegiatan tersebut diharapkan menjadi bagian dari upaya meningkatkan literasi masyarakat dalam rangka menciptakan ekosistem halal nasional.

"(Kegiatan) ini oleh Wapres diharapkan betul menjadi bagian dari literasi masyarakat," kata Masduki dalam keterangan pers usai audiensi Ma'ruf dengan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) DI Yogyakarta, Senin (5/9/2022).

"Jadi problem kita mengenai ekosistem halal itu adalah literasi masyarakat, dan kegiatan di Yogya ini adalah bagian dari literasi yang penting," ujarnya menambahkan.

Baca juga: Wapres Dorong DPR Segera Bahas RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga

Menurut Masduki, Jogja Halal Festival bukan sekadar tempat memamerkan berbagai produk-produk halal. Tetapi juga untuk mendata para pengusaha yang bergerak di industri halal.

"Rantai pengusaha itu akan diidentifikasi setelah kegiatan itu. Jadi kegiatan tidak berhenti pada festival, ada pendataan, ada jaringan dan segala macam akan didata, itu harapan Wapres," ujar Masduki.

Masduki melanjutkan, Jogja Halal Festival yang diselenggarakan oleh MES DI Yogyakarta dan sejumlah organisasi lainnya itu dapat menjadi batu loncatan untuk membuat kegiatan serupa dengan skala internasional.

Ia menyebutkan, Wapres Ma'ruf memandang kegiatan itu sangat penting dan kemungkinan akan menghadiri acara tersebut pada awal November mendatang.

Baca juga: Soal Kenaikan Harga BBM, Wapres: Tunggu Saja, Mudah-mudahan Ada Solusi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com