Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nadiem: Upaya Membumikan Pemikiran Soekarno-Hatta Perlu Terus Dilakukan

Kompas.com - 01/06/2022, 17:00 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengatakan, pasangan Presiden Soekarno dan Wakil Presiden Mohammad Hatta mengajarkan rakyat Indonesia mengenai semangat dan nilai nasionalisme saat berjuang meraih kemerdekaan.

Nadiem menyebut pemikiran Soekarno dan Hatta perlu diteruskan ke generasi penerus.

"Oleh karena itu, upaya untuk membumikan pemikiran Bung Karno dan Bung Hatta perlu dilakukan. Bukan untuk mengurangi esensi dari ide beliau, tapi untuk mewariskannya kepada generasi penerus Indonesia," ujar Nadiem dalam seminar nasional bertajuk 'Membumikan Ide dan Gagasan Soekarno-Hatta', Rabu (1/6/2022).

Baca juga: Pancasila dan Presidensi G20 Indonesia

Nadiem menjelaskan, tepat 77 tahun yang lalu, Soekarno dan Hatta merancang lima sila yang kemudian diberi nama Pancasila bersama tokoh pendiri bangsa lain.

Dia menekankan semua warga tidak ada yang meragukan kedaulatan Pancasila, yang sampai hari ini menjadi petunjuk bagi rakyat Indonesia menjalani kehidupan.

"Karena kita harus mengakui bahwa zaman sudah berubah. Generasi muda kita punya cara yang berbeda dalam memaknai semangat nasionalisme dan kebangsaan," tuturnya.

Lebih lanjut, Nadiem menyampaikan pihaknya saat ini sedang mendorong kurikulum yang lebih sederhana dan mendalam agar mudah dipahami.

Baca juga: Taman Renungan Bung Karno, Saksi Bisu Hari Lahirnya Pancasila

Menurutnya, kini siswa harus lebih merdeka, relevan, dan interaktif dalam belajar.

"Untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi dan menguatkan karakter peserta didik sebagai pelajar Pancasila," imbuh Nadiem.

Dalam acara ini, turut hadir Presiden Ke-5 Megawati Soekarnoputri. Sejumlah rektor turut menghadiri seminar nasional tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com