Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nihil Kecelakaan, KSAU Apresiasi Kinerja Personel Lanud Sam Ratulangi Manado

Kompas.com - 10/05/2022, 11:40 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkata Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo mengapresiasi kinerja personel Pangkalan Angkatan Udara (Lanud) Sam Ratulangi yang mencatatkan zero accident atau nihil kecelakaan sejak setahun beroperasi.

Fadjar mengatakan, catatan tersebut membuktikan personel semakin memahami akan tugas sehingga setiap pelaksanaannya dapat terselenggara dengan baik, aman dan lancar.

Hal itu disampaikan Fadjar saat memberikan pengarahan kepada seluruh prajurit dan PNS di Lanud Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara, Senin (9/5/2022).

“Atas nama pimpinan Angkatan Udara, saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi, atas capaian kinerja Lanud Sam Ratulangi selama ini,” kata Fadjar dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (10/5/2022).

Baca juga: Bangun Lanud Baru, TNI AU Bakal Geser 2 Skadron VIP/VVIP ke IKN Nusantara

Fadjar mengatakan, tidak adanya kecelakaan lalu lintas selama ini kurang mendapat perhatian. Padahal hal itu sangat penting untuk diraih dan sulit dicapai.

Fadjar pun berharap, keberhasilan tersebut dapat dipertahankan dan ditingkatkan. Mengingat, tantangan tugas ke depan akan semakin berat.

Fadjar juga mengajak seluruh personel untuk selalu bersyukur karena mendapat kepercayaan berdinas di Lanud Sam Ratulangi yang perannya sangat strategis dan terletak di bagian tengah utara Indonesia.

“Pandanglah sisi baik dari setiap tugas yang kalian jalani, dan syukurilah apa yang sudah didapatkan. Dengan demikian kalian akan mampu memberikan pengabdian yang lebih baik bagi negeri ini,” ungkap dia.

Baca juga: Panglima Marah, Danlanud dan Dansatpom Lanud JA Dimara Harus Dicopot Malam Ini

Pada kesempatan tersebut, Fadjar juga menyampaikan komitmennya dalam memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh personel dalam mengembangkan diri, terutama kesempatan untuk mengikuti pendidikan.

“Pimpinan memberikan kesempatan yang sama kepada semua anggota dalam hal pendidikan. Manfaatkan kesempatan tersebut dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kemampuan diri,” terang dia.

Setelah memberikan pengarahan, Fadjar meresmikan nama Rumah Sakit (Rumkit) Lanud Sam Ratulangi menjadi Rumah Sakit Angkatan Udara (RSAU) dr Charles PJ Suoth.

Peresmian ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Fadjar sekaligus pelaksanaan ground breaking pengembangan rumah sakit tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ma'ruf Amin: 34 Kementerian Sudah Cukup, tetapi Bisa Lebih kalau Perlu

Ma'ruf Amin: 34 Kementerian Sudah Cukup, tetapi Bisa Lebih kalau Perlu

Nasional
Ada Gugatan Perdata dan Pidana, KPK Mengaku Harus Benar-benar Kaji Perkara Eddy Hiariej

Ada Gugatan Perdata dan Pidana, KPK Mengaku Harus Benar-benar Kaji Perkara Eddy Hiariej

Nasional
Jokowi Resmikan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

Jokowi Resmikan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

Nasional
Jokowi Naik Heli ke Karawang, Resmikan Tambak Ikan Nila dan Cek Harga Pangan

Jokowi Naik Heli ke Karawang, Resmikan Tambak Ikan Nila dan Cek Harga Pangan

Nasional
Sidang SYL, KPK Hadirkan Direktur Pembenihan Perkebunan Jadi Saksi

Sidang SYL, KPK Hadirkan Direktur Pembenihan Perkebunan Jadi Saksi

Nasional
Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae dengan Korsel yang Belum Capai Titik Temu…

Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae dengan Korsel yang Belum Capai Titik Temu…

Nasional
Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah, Minta PBB Bertindak

Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah, Minta PBB Bertindak

Nasional
Ganjar dan Anies Pilih Oposisi, Akankah PDI-P Menyusul?

Ganjar dan Anies Pilih Oposisi, Akankah PDI-P Menyusul?

Nasional
Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Nasional
Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Nasional
Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji, Menag: Semua Baik

Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji, Menag: Semua Baik

Nasional
Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet pada Pilkada DKI Jakarta

Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet pada Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Nasional
Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Nasional
Utak-atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Utak-atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com