JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memeriksa sebanyak 375.878 spesimen Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Spesimen itu diketahui diambil dari 281.032 orang.
Secara rinci, 50.159 spesimen diperiksa menggunakan tes swab polymerase chain reaction (PCR) dan 282 spesimen diperiksa dengan tes cepat molekuler (TCM), serta 325.437 spesimen diperiksa dengan tes rapid antigen.
Dengan penambahan ini, total spesimen Covid-19 yang diperiksa mencapai 56.528.234 hingga Selasa (7/12/2021). Sementara, jumlah orang yang diambil spesimennya sebanyak 37.916.484 orang.
Sebagai catatan, satu orang dapat diambil beberapa kali spesimennya untuk pemeriksaan.
Baca juga: UPDATE 7 Desember: Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama Lansia Capai 55,45 Persen
Potivity Rate
Sementara itu, berdasarkan jumlah orang yang diambil spesimennya dalam sehari, 27.973 orang diambil menggunakan tes PCR dan 269 orang menggunakan TCM.
Lalu ada 252.790 orang yang diambil sampelnya menggunakan tes antigen.
Hasilnya menunjukan sebanyak 261 orang diketahui positif Covid-19 pada hari ini.
Berdasarkan hasil tersebut maka positivity rate kasus positif Covid-19 harian adalah 0,09 persen.
Namun jika tanpa menggunakan hasil positif dari tes antigen, yaitu hanya menghitung dari metode swab PCR dan TCM maka tingkat positivity rate menunjukan angka lebih tinggi yaitu mencapai 0,80 persen.
Baca juga: UPDATE: Sebaran 261 Kasus Harian Covid-19 di Indonesia, Jawa Barat Tertinggi
Dengan jumlah tersebut saat ini jumlah kasus Covid-19 di Tanah Air mencapai 4.258.076 orang. Dari jumlah itu, 4.108.717 kasus telah dinyatakan sembuh. Sementara, jumlah pasien Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia sebanyak 143.893 orang.
Adapun jumlah kasus aktif Covid-19 mencapai 5.466 kasus.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.