Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Upaya Pemerintah Cegah Gelombang Ketiga Covid-19 Saat Akhir Tahun

Kompas.com - 25/10/2021, 10:35 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com  - Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Agus Suprapto mengungkap upaya pemerintah mencegah timbulnya gelombang ketiga Covid-19 di Tanah Air.

Terutama dalam menghadapi libur akhir tahun yang sangat berpotensi meningkatkan kembali kasus Covid-19.

"Mendekati libur akhir tahun ini pemerintah terus menggalakkan aturan mengenai protokol kesehatan kepada masyarakat dan fokus pada pencegahan melalui gerakan 3T (testing, tracing, treatment)," ujar Agus dikutip dari siaran pers, Senin (25/10/2021).

Baca juga: Kemenkes: Gelombang Ketiga Covid-19 Pasti Terjadi

Selain itu, percepatan vaksinasi Covid-19 juga menjadi salah satu kunci untuk mencegah terjadinya gelombang ketiga Covid-19 tersebut.

Oleh karena itu, dia berharap agar percepatan program vaksinasi juga dilakukan, khususnya bagi lansia dan masyarakat rentan.

Dengan demikian, maka target vaksinasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah sampai akhir tahun nanti pun bisa tercapai.

"Program vaksinasi khususnya bagi lansia dan masyarakat rentan, serta dosis ketiga bagi tenaga kesehatan juga perlu dipercepat sehingga pada akhir tahun nanti sudah mencapai target pemerintah yaitu minimal sebesar 70 persen cakupan vaksinasi di seluruh Indonesia," kata dia.

Baca juga: 4,2 Juta Kasus Covid-19 di Indonesia dan Peringatan Gelombang Ketiga

Indonesia saat ini juga tengah menyiapkan upaya transisi dari status pandemi Covid-19 menjadi endemi.

Terkait hal ini, Agus menyinggung bahwa peranan dokter sangat penting untuk melakukan komunikasi dan edukasi kepada masyarakat dalam rangka transisi dari pandemi menuju endemi Covid-19.

Antara lain, komunikasi dan edukasi tentang pentingnya protokol kesehatan dan vaksinasi Covid-19.

"Para dokter sudah paham betul dengan pola cara pencegahannya karena sudah tertanam di dalam dirinya saat melayani masyarakat yang sakit dan sebagai contoh di tengah-tengah masyarakat," ujar dia.

Baca juga: Pimpinan Komisi IX: Gelombang Ketiga Pasti Terjadi Kalau Tidak Kita Cegah

Agus mengatakan, para dokter selama ini telah bekerja keras menjadi garda terdepan penanganan pandemi Covid-19.

Selain itu, mereka juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang caranya agar dapat hidup berdampingan dengan Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com