JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat 267.866 kasus suspek, pada Jumat (23/7/2021).
Seseorang disebut suspek Covid-19 jika mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan pada 14 hari terakhir memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di wilayah yang melaporkan transmisi lokal.
Istilah suspek juga merujuk pada orang dengan salah satu gejala ISPA dan pada 14 hari terakhir memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi atau probable Covid-19.
Selain itu, orang dengan ISPA berat/pneumonia berat yang membutuhkan perawatan di rumah sakit dan tidak ada penyebab lain berdasarkan gambaran klinis yang meyakinkan.
Baca juga: UPDATE: Tambah 49.071 Orang, Kasus Covid-19 Indonesia Kini 3.082.410
Data yang sama juga menunjukkan penambahan 49.071 kasus positif dalam 24 jam terakhir. Dengan demikian, total kasus hingga hari ini mencapai 3.082.410 orang.
Sementara itu, pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh bertambah 38.988 orang, sehingga jumlahnya menjadi 2.431.911 orang.
Kemudian, Satgas melaporkan penambahan 1.566 kasus kematian akibat Covid-19. Dengan demikian, pasien Covid-19 yang meninggal dunia kini 80.598 orang.
Secara kumulatif, pemerintah telah memeriksa 24.388.300 spesimen Covid-19 dari 16.583.441 orang. Kasus Covid-19 telah berdampak pada 510 kabupaten/kota di 34 provinsi.
Baca juga: UPDATE: Bertambah 1.566, Kasus Kematian akibat Covid-19 Kini 80.598 Orang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.