Jokowi Ajak Mahasiswa, Pemuda, dan Ibu PKK Jadi Relawan Penanganan Pandemi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengajak para pemuda hingga ibu-ibu PKK menjadi relawan dalam penanganan pandemi Covid-19.

Menurutnya, keberadaan para relawan akan mendukung kinerja dokter, tenaga kesehatan dan aparat keamanan dalam menangani dampak penularan Covid-19.

"Saya ingin mengajak kepada para mahasiswa, para pemuda-pemudi, kepada ibu-ibu PKK, kepada kader Posyandu untuk bersama-sama bahu-membahu bergotong-royong dalam penanganan pandemi ini," ujar Jokowi dalam sambutannya saat meresmikan RS Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, sebagai tempat isolasi pasien Covid-19, Jumat (9/7/2021).

Baca juga: Stafsus Jokowi Klaim RI Bisa Jadi Negara Menengah Atas Lagi dalam Setahun

Jokowi menuturkan, para dokter, tenaga kesehatan,TNI dan Polri telah bekerja keras pagi, siang, malam sejak Maret 2020 hingga saat ini.

Dia pun mengucapkan terima kasih atas kinerja mereka.

"Tapi akan lebih bagus lagi apabila ada tambahan relawan dari seluruh komponen masyarakat dari seluruh komponen masyarakat sehingga penanganan Covid-19 bisa ditangani sebaik-baiknya," tegas Jokowi.

Baca juga: Jokowi: Terima Kasih Tenaga Kesehatan yang Berjuang Pagi, Siang, Malam

Dalam kesempatan yang sama, Presiden pun menegaskan, RS Asrama Haji Pondok Gede telah siap digunakan untuk lokasi isolasi pasien Covid-19 mulai Sabtu (10/7/2021).

Dia mengungkapkan, RS yang dipersiapkan selama lima hari itu kini sudah 99 persen siap.

"Saya tadi sudah cek ke dalam peralatan RS, lalu pergantian AC, lalu pembangunan lift untuk pasien saya lihat semua dalam keadaan 99 persen siap. Sehingga besok pagi RS Wisma Haji sudah bisa dioperasionalkan," tambah kepala negara.