Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkes Akui Ada Kendala Pelaporan Data Covid-19 dari Laboratorium

Kompas.com - 17/02/2021, 19:36 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengakui adanya kendala pada pelaporan hasil pemeriksaan Covid-19 melalui laboratorium.

Hal itu disampaikannya saat mengonfirmasi berbagai pertanyaan soal kendala pencatatan data yang masuk ke dalam sistem pelaporan Covid-19.

Menurut Budi, Kemenkes sudah melakukan pengecekan kendala apa yang terjadi di masing-masing laboratorium.

Dari penelusuran itu, diketahui petugas entry data di laboratorium kesulitan mengakses aplikasi pelaporan Covid-19.

"Karena setelah kita cek, di masing-masing laboratorium, ternyata susah masuk ke aplikasi. Responsnya (aplikasi) lambat, " ujar Budi dalam pernyataan pers secara virtual pada Rabu (17/2/2021).

Selain itu, dia juga menyebut user interface atau tampilan grafis untuk pengguna pada aplikasi pelaporan terlalu rumit.

Baca juga: UPDATE 17 Februari: Ada 86.960 Suspek Terkait Covid-19 di Indonesia

Untuk mengatasi kesulitan tersebut, Kemenkes sudah melakukan perbaikan pada aplikasinya.

"Sehingga pekan ini, aplikasi baru sudah online dan bisa dipakai oleh seluruh laboratorium," kata Budi.

"Sehingga, semua data dari laboratorium, baik hasil pemeriksaan positif maupun negatif Covid-19 itu bisa masuk (dilaporkan ke Kemenkes)," tuturnya.

Budi memastikan, sistem aplikasi pencatatan hasil pemeriksaan Covid-19 yang baru dapat diakses lebih cepat.

Entry data pun disebutkan bisa dilakukan secara otomatis.

"Dengan demikian (pencatatan) jumlah testingnya akan naik dan kita akan mendapat gambaran positivity rate yang sebenarnya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com