Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG: Beberapa Wilayah di Indonesia Akan Hujan Lebat Disertai Angin Kencang

Kompas.com - 05/03/2020, 20:58 WIB
Icha Rastika

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan, beberapa wilayah di Indonesia akan menghadapi hujan lebat disertai angin kencang serta kilat dalam periode 5-7 Maret 2020.

"Intrusi udara kering dari belahan bumi utara (BBU) melintasi wilayah Samudra Pasifik utara Papua. Keadaan ini menyebabkan daerah di depan muka intrusi kondisi udara menjadi lebih lembab," kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat BMKG Taufan Maulana dalam rilis yang diterima di Jakarta pada, Kamis (5/3/2019). 

Baca juga: BMKG: Jakarta Diprediksi Cerah Berawan

Tekanan rendah di Samudera Hindia barat daya Sumatera serta sirkulasi siklonik di selatan Jawa Timur juga berperan dalam potensi cuaca tersebut selain konvergensi memanjang dari Sumatera Barat hingga Bengkulu.

Daerah belokan angin terdapat di Sumatera bagian utara, Kalimantan Timur dan Utara, Sulawesi Utara dan Tengah, Maluku Utara, dan Perairan Utara Papua.

Selain itu, low level jet stream dengan kecepatan angin lebih dari 25 knot terpantau di Samudera Hindia barat Sumatera dan Samudera Pasifik timur Filipina.

BMKG memprediksi, Aceh, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Jabodetabek, Yogyakarta, Jawa Timur, NTT, Kalimamtan Utara, Kalimantan Timur dan Papua akan mengalami hujan lebat disertai angin kencang pada Jumat (6/3/2019).

Baca juga: BMKG: Rata-rata Wilayah Jakarta Hujan Siang Nanti

Sementara itu, pada Sabtu (7/3/2019) wilayah Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Jabodetabek, Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Papua juga diprakirakan akan berpeluang terjadi hujan deras dengan angin kencang serta petir.

"BMKG terus mengimbau masyarakat yang berdomisili atau sedang berada di beberapa wilayah yang berpotensi hujan lebat hingga disertai angin kencang dan petir atau kilat tersebut untuk selalu berhati-hati," kata Taufan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com