KILAS

Kilas Daerah Semarang

Hendi Ingin PKK Jadi Jaringan Marketing Kota Semarang

Kompas.com - 04/03/2019, 17:46 WIB
Mikhael Gewati

Editor


KOMPAS.com
- Wali kota Semarang Hendrar Prihadi mengajak Tim Penggerak (TP) PKK Kota Semarang untuk bisa menjadi bagian dari jejaring Marketing Kota Semarang.
 
Salah satu caranya, kata hendi, adalah dengan melaporkan kepadanya atau Ketua PKK Kota Semarang apabila menemukan kekurangan di lingkungannya. 
 
Adapun apabila menemukan kebaikan atau kehebatan dalam lingkungannya agar diceritakan kepada orang-orang di luar Kota Semarang.
 
“Kalau itu sudah dilakukan, berarti ibu-ibu sudah menjadi bagian dari jejaring marketing Kota Semarang, sepakat mboten?,” tanya Hendi yang langsung dijawab kompak oleh ibu-ibu pengurus TP PKK yang hadir pada siang hari itu.
 
 
Hal tersebut disampaikan Hendi sapaan akrab Wali Kota Semarang itu saat berbicara pada kegiatan Orientasi dan Pelatihan (Orlat) TP PKK di Gedung PKK Kota Semarang, Senin (4/3/2019).
 
 
Hendi kemudian menambahkan, dengan menjadi agen marketing maka bisa menghapus pandangan lama yang berpendapat bahwa PKK itu cuma arisan atau ngerumpi saja. Padahal PKK punya banyak program yang mendatangkan prestasi, yang muaranya mensukseskan pembangunan di Kota Semarang.
 
“PKK kan arisan tok, ngerumpi-ngerumpi, itu stigma lama yang harus kita kikis. Buktikan dengan prestasi, apalagi PKK Kota Semarang prestasinya Alhamdulillah banyak sekali. Ini membanggakan kota Semarang,” tegas Hendi dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima.
 
Lanjutnya, dengan prestasi yang diraih TP PKK Kota Semarang, membuat banyak daerah lain yang ingin belajar dengan studi banding ke Kota Semarang.

Maka dengan banyaknya pengunjung ke Kota Semarang tentu akan membuat hotel dan usaha Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), kuliner ramai, sehingga memajukan pembangunan lewat pendapatan pajak retribusi dari hotel dan kuliner tersebut.

“Dari situ, untuk Pemerintah Kota Semarang sendiri akan mendapatkan pajak retribusi. Semakin besar pajak yang diperoleh, maka semakin masif pembangunan yang dilaksanakan di Kota Semarang,“ pungkas Hendi.

Baca juga: Dukung Pembangunan, PKK Kota Semarang Luncurkan Aplikasi SIM PKK


Perlu diketahui TP PKK Kota Semarang telah beberapa kali menuai prestasi baik tingkat nasional dan provinsi.
 
Di antaranya adalah Juara III Tingkat Nasional Lomba Cipta Menu B2SA Tahun 2018, Pakarti Utama I Lomba LBSS (kelurahan Plalangan, Kecamatan Gunungpati) pada peringatan Harganas ke XXV Tingkat Nasional.
 
Sementara itu, di tingkat provinsi TP PKK Kota Semarang pernah meraih Juara I Lomba Menu B2SA, Juara I Lomba PHBS, Juara II Lomba Posyandu, Juara II Lomba LBS dan Juara II Lomba PKK KKBPK KES.
 
Dalam kesempatan tersebut, Ketua TP PKK Kota Semarang, Krisseptiana Hendrar Prihadi atau yang biasa disapa Tia Hendi itu menyampaikan, kegiatan Orlat TP PKK tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan para pengurus Kelompok PKK guna mewujudkan visi dan misi gerakan PKK.
 
"Isu penting yang juga perlu kami tangani saat ini adalah persoalan stunting, kondisi gagal tumbuh akibat kekurangan gizi kronis. Maka tugas kami adalah meningkatkan peran PKK dalam pencegahan stunting melalui 10 program Pokok PKK", tegas Tia.
 
Adapun kegiatan yang diinisiasi oleh PKK tersebut diikuti oleh 16 peserta dari Kecamatan Tugu, Ngaliyan, Semarang Tengah, Gunungpati dan Semarang Barat.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak ada Rencana Bikin Ormas, Apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak ada Rencana Bikin Ormas, Apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com