Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wiranto Berharap Angka Kerawanan Pemilu di Papua Bisa Ditekan

Kompas.com - 10/12/2018, 17:29 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto berharap angka kerawanan pemilu di seluruh daerah dapat ditekan, khususnya di wilayah Papua Barat dan Papua.

Menurut dia, masih ada cukup waktu hingga lebih dari empat bulan ke depan untuk menekan angka tersebut menjadi lebih kecil.

Untuk itu, ia meminta seluruh stakeholder yang terkait dengan penlasanaan pemilu dapat bekerja sama dalam penyelenggaraan dan pengawasan pemilu.

"Masih ada waktu untuk kita menekan kerawanan-kerawanan di tiap daerah, yang kita harapkan pada jelang hari H pemilu kerawanan itu sudah netral, sudah bisa kita eliminasi, termasuk Papua," kata Wiranto usai menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) pengawasan Pemilu 2019 di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Senin (10/12/2018).

Baca juga: Indeks Kerawanan Pemilu: Teluk Bintuni dan Lombok Timur Paling Rawan

Wiranto mengatakan sejak enam bulan lalu, kepolisian bersama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan pemangku kepentingan terkait telah melakukan survei ke seluruh daerah di Indonesia, untuk memetakan indeks kerawanan pemilu (IKP) 2019.

IKP pun secara resmi diluncurkan pada akhir September 2018.

Data IKP menunjukkan provinsi Papua Barat menjadi wilayah dengan tingkat kerawanan paling tinggi, yaitu 52,83.

Namun demikian, seiring berjalannya tahapan pemilu, angka kerawanan tersebut bisa jadi berubah. Apalagi, baru-baru ini terjadi peristiwa penembakan yang menewaskan sejumlah pekerja di Kabupaten Nduga, Papua.

Baca juga: Ini Daftar Indeks Kerawanan Pemilu 2019 di 34 Provinsi

"Walau sekarang ada perkembangan baru dan ini kita masukan dalam indeks kerawanan lagi, nanti kita tekan lagi," ujar Wiranto.

"Jadi intinya adalah semua pemangku kepentingan akan terus sinergi bagaimana agar kerawanan pemilu di 2019 sukses," sambungnya.

Berikut IKP 2019 di 34 provinsi di Indonesia yang dirilis Bawaslu Selasa (25/9/2018).

1. Aceh : 50,59

2. Sumatera Utara : 48,14

3. Sumatera Barat : 51,2

4. Riau : 47,32

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com