Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Saya Tak Mau Berdebat dengan Pak Presiden soal Harga di Pasar

Kompas.com - 08/11/2018, 19:40 WIB
Jessi Carina,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, tidak ingin berdebat soal harga komoditas di pasar yang berbeda antara pengamatannya dengan Presiden RI Joko Widodo. Menurut dia, harga di tiap pasar bisa berbeda satu sama lain.

Seperti tadi pagi, dia mendengar keluhan harga yang naik oleh pedagang di Pasar Anyar, di Bogor. Sandiaga mengatakan bahkan pasar tersebut terletak tidak jauh tempat Jokowi bekerja.

"Harga-harga itu naik turun. Ada yang naik ada yang turun. Saya tidak mau berdebat dengan Pak Presiden mengenai harga-harga," ujar Sandiaga di kawasan Tanjung Barat, Kamis (8/11/2018).

"Tapi sebagian pasar, kayak tadi di Pasar Anyar yang kalau saya lari dari Pasar Anyar ke Istana Bogor Pak Presiden Jokowi itu kurang dari 10 menit lari. Itu menyatakan bahwa harganya mahal," tambah Sandiaga.

Baca juga: Singgung Sandiaga, Timses Sebut Jokowi Blusukan ke Pasar Sebelum Jadi Presiden

 

Sandiaga mengatakan dia tidak ingin membantah Jokowi. Namun, dia juga tidak bisa menafikan apa yang disampaikan oleh pedagang.

Faktanya, kata dia, harga di tiap pasar memang berbeda. Tugas pemerintah adalah membuat harga menjadi stabil dan sama di setiap pasar.

Sandiaga mengatakan dia dan calon presiden Prabowo Subianto akan melakukan itu jika menang dalam Pilpres 2019.

Dia pun memberi contoh kasus yang ada di Provinsi DKI Jakarta. Sandiaga mengatakan harga di DKI Jakarta tergolong stabil dan seragam. Hal ini karena Pemprov DKI Jakarta mengintervensi harga melalui Badan Usaha Milik Daerah.

Baca juga: Kunjungi Pasar Anyar, Sandiaga Jamin Stabilkan Harga Kebutuhan Pokok

Dalam hal ini, Pemprov DKI memiliki BUMD pangan seperti Perumda Pasar Jaya, PD Dharma Jaya, dan PT Food Station Tjipinang.

Jika ada harga yang jauh lebih tinggi dengan pasar lain, BUMD pangan itu langsung memasok komoditas pangan yang harganya naik. Dengan begitu harga bisa stabil kembali.

"Nanti kita bicara konsep menajemen pengelolaan pasar. Manajemen pasokan, (mesin) CAS (Controlled Atmosphere Storage), dan sebagainya. Nah itu nanti diskursusnya akan sangat menarik," kata Sandiaga.

Presiden Joko Widodo memang sempat mengunjungi beberapa pasar akhir-akhir ini. Pekan lalu, dia sengaja blusukan ke Pasar Anyar, di Kota Tangerang, Banten, pada pagi hari.

Jokowi ingin mengecek kebenaran omongan sejumlah pihak yang mengatakan harga-harga barang di pasar mengalami kenaikan.

Sebelum itu, Presiden juga pernah mendatangi ke pasar Lawang Suryakencana, Bogor, Jawa Barat. Jokowi mengungkapkan harga di pasar stabil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com