Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditanya Caleg soal Utang Luar Negeri, Ini Jawaban Jokowi

Kompas.com - 04/11/2018, 14:58 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Calon Presiden Joko Widodo ditanya oleh seorang anggota legislatif perempuan soal utang luar negeri Indonesia.

Momen itu terjadi dalam acara pertemuan antara Jokowi dengan 1.000-an caleg perempuan di salah satu hotel di Tangerang, Banten, Minggu (4/11/2018).

Di penghujung pidatonya, Jokowi mempersilahkan para caleg perempuan untuk bertanya mengenai apapun.

Baca juga: Ini Alasan Jokowi Blusukan ke Pasar Anyar di Tangerang

Salah seorang peserta mengacungkan tangan dan meraih mikrofon.

"Pak, di grup (Whatsapp) SMA saya ada yang bilang bahwa di pemerintahan Bapak, utang kita itu semakin besar," kata caleg perempuan itu.

Jokowi menjawab, ketika dirinya dilantik menjabat Presiden ke-7 RI, kondisi utang Indonesia sudah sebesar Rp 2.700 triliun dengan bunga Rp 250 triliun per tahun.

"Artinya, dalam empat tahun apabila kita enggak utang saja, sudah nambah Rp 1.000 triliun. Ya ditambahkan saja jadi berapa," ujar Jokowi.

Baca juga: Jokowi: Kepingin Aja Nyoba Motor Baru...

Namun, menurut Jokowi, hal yang terpenting dari utang luar negeri adalah mengenai efektivitas penggunaannya.

Utang harus lebih banyak dialokasikan untuk sektor produktif. Misalnya, untuk pembangunan jalan tol, pelabuhan, bandar udara dan sebagainya.

"Misalnya bangun pelabuhan, airport, jalan tol, itu kan ada income-nya semua. Jadi utang bukan untuk sektor konsumtif. Karena tanpa membangun infrastruktur, kita akan sulit memenangkan kompetisi dengan baik," ujar Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bertolak ke Riau, Presiden Jokowi Bakal Resmikan Tol dan Sistem Pengelolaan Air

Bertolak ke Riau, Presiden Jokowi Bakal Resmikan Tol dan Sistem Pengelolaan Air

Nasional
Soal Putusan MA, Pakar: Pertimbangan Hukum Hakim Sangat Dangkal

Soal Putusan MA, Pakar: Pertimbangan Hukum Hakim Sangat Dangkal

Nasional
Survei Kepuasan Pelanggan Antam Naik pada 2023

Survei Kepuasan Pelanggan Antam Naik pada 2023

Nasional
4 Terdakwa Kasus Gereja Kingmi Mile Jalani Sidang Vonis Hari Ini

4 Terdakwa Kasus Gereja Kingmi Mile Jalani Sidang Vonis Hari Ini

Nasional
Secepat Kilat MA Ubah Aturan Batas Usia Kepala Daerah yang Buka Jalan Kaesang jadi Cagub

Secepat Kilat MA Ubah Aturan Batas Usia Kepala Daerah yang Buka Jalan Kaesang jadi Cagub

Nasional
Pakar Bicara Kesamaan Pola Putusan MA dan MK, Terganjal Syarat Pencalonan

Pakar Bicara Kesamaan Pola Putusan MA dan MK, Terganjal Syarat Pencalonan

Nasional
Momen Jokowi 'Nge-mal' di Sumsel, Ajak Bocah Makan 'Snack' di Mejanya

Momen Jokowi "Nge-mal" di Sumsel, Ajak Bocah Makan "Snack" di Mejanya

Nasional
Pansel Capim KPK: Komposisi Dianggap Bermasalah, Diingatkan Jangan Loloskan Calon Titipan

Pansel Capim KPK: Komposisi Dianggap Bermasalah, Diingatkan Jangan Loloskan Calon Titipan

Nasional
Perkuatan Komando dan Interoperabilitas di Kawasan Laut China Selatan

Perkuatan Komando dan Interoperabilitas di Kawasan Laut China Selatan

Nasional
Penguntitan Jampidsus Dianggap Selesai, Anggota Densus Tidak Disanksi

Penguntitan Jampidsus Dianggap Selesai, Anggota Densus Tidak Disanksi

Nasional
Pansel Capim KPK 2024-2029 Didominasi Unsur Pemerintah

Pansel Capim KPK 2024-2029 Didominasi Unsur Pemerintah

Nasional
Putusan MA Miliki Modus Sama dengan Putusan MK, Kali Ini Karpet Merah untuk Kaesang?

Putusan MA Miliki Modus Sama dengan Putusan MK, Kali Ini Karpet Merah untuk Kaesang?

Nasional
Perludem: Putusan MA Keliru, Mencampur Aduk Syarat Calon dan Calon Terpilih

Perludem: Putusan MA Keliru, Mencampur Aduk Syarat Calon dan Calon Terpilih

Nasional
Pemerintah Arab Saudi Perketat Jalur Masuk Mekkah, Antisipasi Jemaah Haji Ilegal

Pemerintah Arab Saudi Perketat Jalur Masuk Mekkah, Antisipasi Jemaah Haji Ilegal

Nasional
Bawaslu Minta Pj Kepala Daerah yang Maju Pilkada Tertib Cuti

Bawaslu Minta Pj Kepala Daerah yang Maju Pilkada Tertib Cuti

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com