Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Haru Netizen Bertemu Bondan Winarno Sebelum Tutup Usia

Kompas.com - 29/11/2017, 16:34 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang netizen bernama Poppy Septia membagikan cerita haru ketika bertemu dengan Bondan Haryo Winarno bersama istrinya Yvonne Winarno di sebuah bandara.

Melalui akun Twitter-nya @sloppypoppy, Poppy bercerita bahwa ia melihat pasangan paruh baya pada Minggu (12/11/2017) lalu di bandara Ngurah Rai, Bali, ketika akan bertolak ke Jakarta.

"Semalam di airport, waktu mau naik pesawat menuju Jakarta, lihat pasangan paruh baya. Sang istri peluk-peluk suaminya yang berdiri pakai tongkat," ujar Poppy.

Menurut Poppy, ketika itu terlihat sang pria tampak kurang sehat dan tak kuat berdiri. Sebab, untuk berjalan masuk ke pesawat yang akan menuju bandara Soekarno Hatta, harus memakai bantuan kursi roda.

Setibanya di bandara Soekarno Hatta, Poppy baru menyadari bahwa pasangan paruh baya itu adalah Bondan bersama istrinya Yvonne.

"Tampaknya bapaknya kurang sehat untuk berjalan dan naik pesawat. Jadi butuh bantuan kursi roda. Sampai di airport Cengkareng baru sadar kalau bapak itu adalah pak Bondan Winarno," ujar Poppy.

 

Ia juga tak tahu jika mantan wartawan itu dalam kondisi yang kurang sehat pasca operasi jantung pada September lalu di Rumah Sakit Harapan Kita Jakarta.

"Di airport pak Bondan duduk di kursi roda sambil menunggu koper. Entah sakit apa tapi tampak pucat dan kurang fit. beda banget sama yang di televisi," ungkap Poppy.

Poppy juga bercerita bahwa dirinya sudah lupa kapan terakhir kali melihat presenter kuliner yang ngetop dengan jargon Pokoke Maknyus! tersebut muncul di layar kaca televisi.

"Aku lupa juga kapan terakhir kulihat @PakBondan di televisi. Semoga cepat sehat dan nyaman beraktivitas kembali ya pak," tutur Poppy.

Cuitan Poppy itu pun mendapat balasan dari Bondan melalui akun Twitter @PakBondan.

 

Bondan meminta maaf karena tak bisa menyapa Poppy ketika bertemu di bandara.

"Ya, saya sedang sakit sejak operasi enam minggu yang lalu. Maaf tidak bisa menyapa," ucap Bondan.

Bondan wafat pada usia 67 tahun di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta, Rabu (29/11/2017) pagi, setelah mengalami gagal jantung.

Tahun ini Bondan telah menjalani dua kali operasi jantung sebelum akhirnya meninggal dunia pada pagi tadi.

Operasi pertama dilakukan pada September lalu di Rumah Sakit Harapan Kita Jakarta. Sedangkan, operasi kedua baru dilakukan pada pekan lalu Kamis (23/11/2017).

Pada operasi kedua, dokter menemukan adanya infeksi dan bakteri yakni endocarditis infektif atau endocarditis bacterial yakni infeksi lapisan dalam jantung yang disebabkan oleh invasi langsung bakteri atau arganisme lain yang menyebabkan abses myocardium (otot jantung) dan gagal jantung. 

Pria kelahiran Surabaya Jawa Timur tersebut meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Dua perempuan dan satu laki-laki.

Bondan diketahui rajin melakukan pemeriksaan kesehatan setiap tahun ke Malaysia bersama istrinya, Yvonne Winarno.

Selama ini pula, hasil pemeriksaan kesehatan Bondan tersebut juga tidak menunjukkan masalah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com