Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PBNU Tetapkan Idul Fitri 1438 H pada Minggu 25 Juni

Kompas.com - 24/06/2017, 19:23 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Syawal 1438 Hijriah jatuh pada Minggu (25/6/2017).

Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj mengatakan, lembaga Falakiah NU telah melakukan rukhyatul hilal dan telah berhasil melihat hilal.

"Atas dasar tersebut, kami NU menetapkan awal bulan syawal jatuh pada ahad (Minggu)," kata Said saat jumpa pers di Kantor PBNU, Kramat Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (24/6/2017) malam.

"Kami sampaikan selamat merayakan Idul Fitri dengan penuh kebahagiaan. Semoga ibadah puasa kita dan semua rangkaian ibadah kita diterima Allah. Dan semua ibadah bisa berlanjut sampai bulan berikutnya," tambah Said.

Penetapan ini berdasarkan metode rukyat atau pemantauan hilal (bulan) di 15 titik oleh petugas pemantau dari Perwakilan Wilayah NU (PWNU) seluruh Indonesia.

Lokasi pemantauan tersebut, yaitu Aceh, Lampung, Jakarta, Jawa Barat (Cirebon dan Banjarsari), Jawa Tengah (Kebumen), Jawa Timur (Blitar, Sumenep, Kudus, Gresik, Ponorogo), Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Timur, dan Maluku.

Petugas pemantau kemudian melaporkan posisi hilal melalui video teleconference ke kantor PBNU.

(baca: Pemerintah Tetapkan Idul Fitri 1438 H pada Minggu 25 Juni)

Pemerintah sudah menetapkan Idul Fitri pada Minggu besok. Penetapan ini berdasarkan Sidang Isbat yang dipimpin Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di Kementerian Agama, Jakarta, Sabtu petang.

Begitu pula PP Muhammadiyah telah menentukan 1 Syawal 1438 H jatuh pada Minggu besok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Nasional
Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Nasional
Soal 'Presidential Club', Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Soal "Presidential Club", Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Nasional
Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Nasional
Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Nasional
Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Nasional
Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Nasional
Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Nasional
Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Nasional
Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Nasional
14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

Nasional
Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Nasional
Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com