Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya Jokowi, Iriana Juga Bagi-bagi Sepeda...

Kompas.com - 21/02/2017, 19:00 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

KARANGANYAR, KOMPAS.com - Tak hanya Presiden Joko Widodo yang punya hobi bagi-bagi sepeda saat kunjungan kerja.

Ibu Negara Iriana Widodo juga melakukannya.

Saat mengunjungi penyuluhan anti-narkoba bagi 1.000 siswa SMA, SMP, dan sederajat di Gedung Wanita, Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (21/2/2017), Iriana membagikan sejumlah sepeda.

Awalnya, ia diminta untuk memberikan sambutan di penghujung penyuluhan anti-narkoba itu. Iriana pun naik ke atas panggung.

"Tadi sudah dengar penyuluhannya kan ya? Nah, sekarang ada yang mau maju? Saya kasih sepeda," ujar Iriana.

Sontak, siswa-siswi berlarian ke atas panggung tanpa mengacungkan tangan terlebih dahulu.

Pengamatan Kompas.com, jumlah siswa-siswi yang naik ke panggung ada 23 orang.

Melihat pelajar sebanyak itu, Iriana terlihat kebingungan.

"Lah tadi saya cuma minta satu yang maju. Ini kok jadi banyak banget?" ujar Iriana, yang disambut tawa para siswa-siswi.

Akhirnya, Iriana memutuskan mengajukan pertanyaan kepada mereka, satu per satu.

"Kamu kalau sekolah naik apa? tanya Iriana kepada seorang siswi.

"Naik sepeda," jawab suswi tersebut.

"Wah kalau begitu kamu ndak usah ya. Kan sudah punya sepeda," ujar Iriana.

Ternyata, siswa yang mengaku naik motor ke sekolah juga ditanggapi sama.

"Wah, kalau kamu dikasih sepeda ya ndak level. Kamu kan naiknya motor," kata Iriana.

Sepeda kemudian diberikan kepada seorang siswa yang berhasil menjawab pertanyaan soal materi penyuluhan anti-narkoba.

Adapun, dua pelajar lainnya yang mendapatkan sepeda diberikan pertanyaan serupa oleh istri Wakil Presiden, Mufidah Kalla dan istri Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, Nora Tristyana.

Ketiga pelajar yang mendapatkan sepeda itu memarkirkan sepeda di depan panggung.

Kepada siswa-siswi yang tidak kebagian sepeda, Iriana memberikan buku tulis 'plus' foto 'selfie' bersama.

Kunjungan Iriana pada acara penyuluhan anti-narkoba itu merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja ke tujuh titik di wilayah Kabupaten Karanganyar dan Solo.

Lokasi yang dikunjungi, antara lain Paud Assalam, melakukan penanaman pohon di sekitar Waduk Gondang, dan peninjauan pencegahan kanker serviks.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imigrasi Berupaya Pulihkan Layanan Pakai 'Back Up' PDN Kominfo di Batam

Imigrasi Berupaya Pulihkan Layanan Pakai "Back Up" PDN Kominfo di Batam

Nasional
Ada Erick Thohir pada Pertemuan Prabowo dan Ketum Parpol KIM, Begini Penjelasan Airlangga

Ada Erick Thohir pada Pertemuan Prabowo dan Ketum Parpol KIM, Begini Penjelasan Airlangga

Nasional
Psikolog Forensik: Laporan Visum Sebut Vina dan Eky Mati Tak Wajar, Tak Disebut Korban Pembunuhan

Psikolog Forensik: Laporan Visum Sebut Vina dan Eky Mati Tak Wajar, Tak Disebut Korban Pembunuhan

Nasional
Bamsoet Janji Bakal Hadir pada Sidang Lanjutan MKD soal Isu Amendemen

Bamsoet Janji Bakal Hadir pada Sidang Lanjutan MKD soal Isu Amendemen

Nasional
Calon Penumpang Pesawat Diminta Datang 3 Jam Lebih Awal ke Bandara Imbas Sistem Imigrasi Alami Gangguan

Calon Penumpang Pesawat Diminta Datang 3 Jam Lebih Awal ke Bandara Imbas Sistem Imigrasi Alami Gangguan

Nasional
KY Sebut Tak Terdampak Ganguan PDN

KY Sebut Tak Terdampak Ganguan PDN

Nasional
Prabowo Kumpulkan Ketum Parpol KIM Plus Erick Thohir di Kemenhan, Bahas Apa?

Prabowo Kumpulkan Ketum Parpol KIM Plus Erick Thohir di Kemenhan, Bahas Apa?

Nasional
Polri Hormati Langkah Pihak Pegi Setiawan Ajukan Praperadilan

Polri Hormati Langkah Pihak Pegi Setiawan Ajukan Praperadilan

Nasional
Prabowo Mangkir Panggilan PTUN soal Gugatan Bintang 4, Pilih Hadiri Penyematan Bintang Bhayangkara Utama Polri

Prabowo Mangkir Panggilan PTUN soal Gugatan Bintang 4, Pilih Hadiri Penyematan Bintang Bhayangkara Utama Polri

Nasional
Respons Gerindra dan PAN Saat Golkar Sebut Elektabilitas Ridwan Kamil di Jakarta Menurun

Respons Gerindra dan PAN Saat Golkar Sebut Elektabilitas Ridwan Kamil di Jakarta Menurun

Nasional
Gerindra Tak Paksakan Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jakarta

Gerindra Tak Paksakan Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jakarta

Nasional
Rangkaian Puncak Haji Berakhir, 295 Jemaah Dibadalkan

Rangkaian Puncak Haji Berakhir, 295 Jemaah Dibadalkan

Nasional
Gerindra: Memang Anies Sudah 'Fix' Maju di Jakarta? Enggak Juga

Gerindra: Memang Anies Sudah "Fix" Maju di Jakarta? Enggak Juga

Nasional
Alasan Polri Beri Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama ke Prabowo: Berjasa Besar

Alasan Polri Beri Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama ke Prabowo: Berjasa Besar

Nasional
Kuota Tambahan Haji Reguler Dialihkan ke Haji Plus, Gus Muhaimin: Mencederai Rasa Keadilan

Kuota Tambahan Haji Reguler Dialihkan ke Haji Plus, Gus Muhaimin: Mencederai Rasa Keadilan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com