JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian memerintahkan Kapolda Riau serta jajaran Polri untuk mengusut kericuhan yang terjadi di Mapolres Meranti, Kamis (25/8/2016) siang.
Kericuhan tersebut berawal dari perkelahian antara pegawai honorer Dinas Pendapatan Daerah Meranti, Apri (24), dan Brigadir Adil S Tambunan pada Rabu (24/8/2016) malam.
Perkelahian itu menyebabkan Brigadir Adil tewas karena ditusuk benda tajam oleh Apri.
Menurut Tito, penyebab masalah tersebut harus diungkap.
Tito mengatakan, berdasarkan informasi yang diterimanya, perkelahian itu karena memperebutkan perempuan.
"Ada peristiwa anggota polisi yang dibunuh karena hanya rebutan perempuan, kalau saya tidak salah," ujar Tito, di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (26/8/2016).
Pasca-kejadian, Polres Meranti melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Namun, saat akan ditangkap, Apri melakukan perlawanan sehingga aparat menembak kakinya. Apri tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Akibat kejadian itu, ratusan warga Selat Panjang berdemonstrasi di Mapolres Meranti pada Kamis (25/8/2016) siang.
Mereka menuntut penjelasan atas kematian pembunuh Brigadir Adil tersebut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.