Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jonan Akan Cabut Izin Pilot yang Ditangkap BNN

Kompas.com - 22/12/2015, 21:22 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Perhubungan Ignasius Jonan berjanji akan mencabut izin pilot yang tertangkap Badan Narkotika Nasional (BNN) dengan menggunakan ganja atau jenis narkoba lainnya.

Jonan memastikan pencabutan izin itu akan berlaku permanen.

"Izin pilotnya (akan) kami cabut langsung. Tidak akan diterbitkan lagi kalau (menggunakan) narkoba ya," kata Jonan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (22/12/2015).

Saat ini, Jonan masih menunggu laporan dari BNN mengenai penangkapan pilot beserta pramugari dan pramugara yang menggunakan narkoba di sebuah apartemen di Tangerang.

Jonan mengaku belum mendapat informasi lengkap, termasuk mengenai asal maskapai pilot yang tertangkap.

Dia mengungkapkan bahwa pemeriksaan urine sering dilakukan di banyak bandara untuk mencegah adanya pilot yang mengonsumsi narkoba.

Akan tetapi, Jonan mengakui sulit mengawasi pilot atau kru pesawat saat sedang di luar tugas.

"Kalau di apartemen masa Kemenhub mengawasi kru pesawat terbang sampai ke apartemen. Apa harus?" ucapnya.

Tiga kru salah satu maskapai penerbangan dan seorang ibu rumah tangga yang terjaring razia narkoba di salah satu apartemen di Jalan Marsekal Suryadarma, Tangerang Banten, positif narkoba.

Kepala BNN Komisaris Jenderal Budi Waseso mengatakan, pada saat para pelaku ditangkap, petugas langsung mengecek urine keempat orang tersebut.

Hasilnya, keempat pelaku yang berinisial SH (34), MT (23), SR (20), dan NM (33) itu terbukti positif menggunakan narkoba.

"Akhirnya, kami bisa memastikan empat orang yang kami curigai menggunakan nakoba ternyata positif," kata Budi Waseso di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Selasa.

Untuk SH, yang bekerja sebagai pilot, terbukti positif ganja. MT yang merupakan pramugara dan SR sebagai pramugari maskapai positif menggunakan amfetamin dan sabu.

Adapun NM, yang merupakan ibu rumah tangga, positif sabu. Keempat orang itu terjaring razia gabungan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Banten, TNI, dan Polri pada Sabtu (19/12/2015).

Mereka berada dalam satu apartemen dan tertangkap basah sedang memakai narkoba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com