Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabupaten Banjar, Poin Terakhir "Pentas Potensi Desa 2015"

Kompas.com - 29/11/2015, 21:42 WIB
Anne Anggraeni Fathana

Penulis

KOMPAS.com - Kabupaten Banjar menjadi tuan rumah Pameran Potensi Desa yang digelar di Alun Alun Ratu Zalecha Martapura, Kalimantan Selatan. Acara ini dibuka pada Jumat (27/11/2015) dan akan berlangsung hingga Senin (30/11/2015).

"Pameran potensi desa diadakan sejalan dengan misi membangun indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan pedesaan. Ini dapat menjadi mencontoh luar biasa dan ide untuk memecahkan problema yang selama ini kita miliki,” kata Sekretaris Jenderal Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Anwar Sanusi, pada pembukaan pameran tersebut, Jumat (27/11/2015).

Sebelumnya, acara tersebut sudah dilaksanakan di lima kabupaten, yaitu Bondowoso, Banyuasin, Maros, Cianjur, dan Demak. Kota Banjar sendiri dipilih karena nilai historisnya yang kuat dan memiliki potensi ekonomi tinggi, terutama terkait kerajinan intan dan permata.

Ada sekitar 20 desa yang menunjukkan keunggulan wilayahnya dalam acara ini dengan berbagai keunggulan, seperti desa wisata, desa pertanian, desa metan atau pengolahan sampah. Dengan adanya acara ini, lanjut Anwar, diharapkan ada efek bola salju untuk pembangunan daerah.

"Saya bangga karena melihat masing-masing desa mencoba menggali karakternya sendiri. Misalnya, desa TKI transmigrasi. Bayangkan berapa TKI kita, di Korea saja ada 80.000 TKI dan mereka gajinya sekitar 20 juta setiap tahun. Sebenarnya, ketika pulang mereka punya potensi ekonomi besar. Tapi, selama ini kurang terkelola dengan baik sehingga habis untuk konsumsi saja," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Nasional
Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Nasional
Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Nasional
Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Nasional
Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Nasional
Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Nasional
Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com