Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Puas Lihat Perkembangan Proyek Tol Sumatera

Kompas.com - 06/11/2015, 16:53 WIB

LAMPUNG SELATAN, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menegaskan, dalam waktu dua setengah tahun hingga tiga tahun, Jalan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggibesar di Lampung harus selesai dibangun.

"Saya puas dengan hasil pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera yang sekarang, progresnya sangat bagus," kata Presiden Jokowi usai memantau pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) di Desa Sabahbalau Kecamatan Tanjungbintang, Lampung Selatan, Jumat (6/11/2015), seperti dikutip Antara.

Jokowi mengatakan, perkembangan pembangunan JTTS selalu dipantau. Setelah melihat progresnya, Presiden menilai sangat baik dan cepat.

Harapannya, pada tahun 2018, JTTS selesai dibangun agar bisa langsung dirasakan oleh rakyat.

"Tahun 2018 pembangunan JTTS harus selesai hingga Palembang," kata Jokowi lagi.

Selanjutnya, menurut Presiden Jokowi, akan kembali dibuat jalan tol dari Provinsi Aceh hingga tembus ke Lampung.

Presiden Jokowi beserta rombongan tiba di Bandara Radin Inten II Lampung, Jumat, tepat pukul 14.20 WIB. Rombongan disambut oleh Gubernur Lampung M Ridho Ficardo beserta istri dan jajaran Forkopimda.

Presiden langsung bertolak menuju proyek pengerjaan Jalan Tol Trans Sumatera di Km 77, yang terletak di Desa Sabah Balau Kabupaten Lampung Selatan dengan menggunakan jalur darat.

Menurut informasi, Presiden Jokowi akan melakukan kunjungan kerja selama dua hari, hingga Sabtu (7/11) di Lampung.

Selain memantau proyek tol, sejumlah agenda kunjungan lainnya juga akan dilakukan Presiden Jokowi, termasuk mengadakan pertemuan dengan para pemimpin redaksi media massa di Lampung pada Jumat malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Nasional
Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang 'Sapi Perah'

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang "Sapi Perah"

Nasional
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Nasional
Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis 'Maksiat': Makan, Istirahat, Shalat

Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis "Maksiat": Makan, Istirahat, Shalat

Nasional
Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com