Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zulkifli Akan Ajak Bicara Kubu Hatta yang Mau Mundur

Kompas.com - 02/03/2015, 15:38 WIB
Ihsanuddin

Penulis


NUSA DUA, KOMPAS.com — Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan menyayangkan ada pengurus dari kubu Hatta Rajasa yang ingin mundur dari kepengurusan. Seharusnya, kata dia, tidak perlu ada kader yang mundur hanya karena persaingan memperebutkan kursi ketua umum.

"Nanti kita ajak ngomong dulu. Kamu jangan manas-manasin orang," kata Zulkifli di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Senin (2/3/2015) siang.

Zulkifli mengaku mengerti bagaimana perasaan sedih pendukung Hatta yang kalah dalam persaingan. Namun, rasa sedih itu harusnya tidak dipendam terlalu lama dan akhirnya berdampak negatif terhadap keutuhan PAN.

"Yang bergembira enggak boleh berlebihan dan yang sedih jangan lama-lama. Karena kongres sudah selesai. The game is over. Mari bersatu kembali untuk membesarkan partai kita," ucap Zulkifli.

Dia memastikan tidak akan ada satu pun kader pendukung Hatta yang dibuang dari kepengurusan DPP. Tidak ada pula pendukung Hatta yang akan dirotasi dari posisi strategis di fraksi DPR.

"Tidak ada copot-mencopot. Tidak ada pindah-pindahan. Semua aman," ucap Ketua MPR itu.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PAN Drajad Wibowo memutuskan untuk mundur dari dunia politik praktis sekalipun ia ditawari oleh Ketua Umum PAN yang baru, Zulkifli Hasan, untuk menjadi pengurus di DPP PAN. (Baca: Hatta Rajasa Kalah, Dradjad Wibowo Enggan Masuk Kepengurusan PAN)

"Kalau Hatta terpilih, saya bantu Bang Hatta mengurus partai. Kalau yang terpilih Bang Zul, saya akan istirahat mengurus partai politik praktis, tapi tetap di politik," kata Dradjad di Hotel Grand Hyatt, Nusa Dua, Bali, Senin pagi.

Adapun Tjatur Sapto Edy mempertimbangkan untuk mundur dari Ketua Fraksi PAN di DPR. "(Saya) merenungkan untuk mundur sebagai ketua fraksi," ujar Tjatur. (Baca: Setelah Dradjad, Kini Tjatur Sapto Edy Ingin Mundur)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggapi Pernyataan Maruf Amin, Hasto Kristiyanto: Kita Sudah Tahu Arahnya ke Mana

Tanggapi Pernyataan Maruf Amin, Hasto Kristiyanto: Kita Sudah Tahu Arahnya ke Mana

Nasional
Budi-Kaesang Diisukan Maju Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil: Selalu Ada 'Plot Twist'

Budi-Kaesang Diisukan Maju Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil: Selalu Ada "Plot Twist"

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Periksa Adik Sandra Dewi Jadi Saksi

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Periksa Adik Sandra Dewi Jadi Saksi

Nasional
Di Ende, Megawati Kukuhkan Pengurus 'Jaket Bung Karno'

Di Ende, Megawati Kukuhkan Pengurus "Jaket Bung Karno"

Nasional
Ingin Usung Intan Fauzi di Pilkada Depok, Zulhas: Masa yang Itu Terus...

Ingin Usung Intan Fauzi di Pilkada Depok, Zulhas: Masa yang Itu Terus...

Nasional
Jokowi dan Megawati Peringati Harlah Pancasila di Tempat Berbeda, PDI-P: Komplementer Satu Sama Lain

Jokowi dan Megawati Peringati Harlah Pancasila di Tempat Berbeda, PDI-P: Komplementer Satu Sama Lain

Nasional
Serangan di Rafah Berlanjut, Fahira Idris: Kebiadaban Israel Musnahkan Palestina

Serangan di Rafah Berlanjut, Fahira Idris: Kebiadaban Israel Musnahkan Palestina

Nasional
Resmikan Layanan Elektronik di Pekanbaru, Menteri AHY Harap Pelayanan Sertifikat-el Lebih Cepat dan Aman

Resmikan Layanan Elektronik di Pekanbaru, Menteri AHY Harap Pelayanan Sertifikat-el Lebih Cepat dan Aman

Nasional
Moeldoko: Tapera Tak Akan Ditunda, Wong Belum Dijalankan

Moeldoko: Tapera Tak Akan Ditunda, Wong Belum Dijalankan

Nasional
Megawati Kenang Drama 'Dokter Setan' yang Diciptakan Bung Karno Saat Diasingkan di Ende

Megawati Kenang Drama "Dokter Setan" yang Diciptakan Bung Karno Saat Diasingkan di Ende

Nasional
Hari Jadi Ke-731, Surabaya Catatkan Rekor MURI Pembentukan Pos Bantuan Hukum Terbanyak Se-Indonesia

Hari Jadi Ke-731, Surabaya Catatkan Rekor MURI Pembentukan Pos Bantuan Hukum Terbanyak Se-Indonesia

BrandzView
Tinjau Fasilitas Pipa Gas Cisem, Dirtekling Migas ESDM Tekankan Aspek Keamanan di Migas

Tinjau Fasilitas Pipa Gas Cisem, Dirtekling Migas ESDM Tekankan Aspek Keamanan di Migas

Nasional
Jokowi Resmikan Sistem Pengelolaan Air di Riau Senilai Rp 902 Miliar

Jokowi Resmikan Sistem Pengelolaan Air di Riau Senilai Rp 902 Miliar

Nasional
Megawati Didampingi Ganjar dan Mahfud Kunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende

Megawati Didampingi Ganjar dan Mahfud Kunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende

Nasional
Jelang Idul Adha, Dompet Dhuafa Terjunkan Tim QC THK untuk Lakukan Pemeriksaan Kualitas dan Kelayakan Hewan Ternak

Jelang Idul Adha, Dompet Dhuafa Terjunkan Tim QC THK untuk Lakukan Pemeriksaan Kualitas dan Kelayakan Hewan Ternak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com