Cuaca Buruk dan Gelombang Tinggi Akan Hadang Pencarian AirAsia

"Kesulitan hari ini adalah cuaca yang kurang bersahabat dan gelombang tinggi. Sesuai dengan ramalan, diperkirakan satu minggu ke depan masih akan berhadapan dengan cuaca ini," kata kata Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya TNI FHB Soelistyo di kantor Basarnas, di Jakarta, Kamis (1/1/2014).

Soelistyo memprediksi, setidaknya untuk gelombang tinggi di laut akan berlangsung hingga 4 Januari 2015.

"Gelombang di daerah operasi antara tiga sampai dengan empat meter. Setidaknya sampai dengan 4 Januari," ujar Soelistyo.

Seperti diberitakan, pesawat Airasia QZ 8501 yang lepas landas dari Surabaya menuju Singapura, Minggu (28/12/2014), hilang kontak pada pukul 07.55 WIB. Sebelum hilang, pesawat sempat menghubungi Air Traffic Control Bandara Soekarno-Hatta untuk meminta izin bergeser ke kiri dan naik ke ketinggian 38.000 kaki dari 32.000 kaki. Permintaan untuk ke kiri disetujui, namun untuk menaikkan ketinggian ditolak ATC Bandara Soetta.

Serpihan pesawat dan jenazah kemudian ditemukan di perairan Selat Karimata, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Sebanyak 155 penumpang dan 7 awak kabin berada di dalam pesawat tersebut.