Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anjing Pelacak Pun Kesulitan Cari Korban Longsor Banjarnegara

Kompas.com - 15/12/2014, 15:30 WIB
Fathur Rochman

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Anjing pelacak yang diturunkan Badan Pemelihara dan Keamanan (Baharkam) Mabes Polri kesulitan untuk mencari korban yang tertimbun tanah longsor di Dusun jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah. Pasalnya, lokasi longsor tersebut tertutup lumpur dan air.

"Kendala yang dihadapi bahwa medan yang ada tertutup oleh air dan lumpur. Sehingga untuk kemampuan penginderaan satwa kami tidak maksimal," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum, Kombes Pol Agus Rianto, di Divisi Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (15/12/2014).

Agus mengatakan, Kepala Baharkam Polri Komjen Putut Eko Bayuseno sebelumnya telah mengirimkan 13 orang pawang bersama staf pendukung dan 4 ekor anjing (K9) pelacak untuk membantu pencarian korban. Namun karena lokasi yang penuh lumpur tersebut, menyebabkan hingga saat ini anjing pelacak Polri baru menemukan satu korban jiwa.

"Satwa kita temukan identifikasi lokasi korban meskipun baru satu," kata Agus.

Selain mengirimkan tim anjing pelacak, Polri juga menurunkan kendaraan angkut personil dan kendaraan jelajah untuk menuju ke lokasi yang sulit dijangkau oleh kendaraan biasa. Polri juga membuka dapur umum untuk membantu kebutuhan makan sehari-hari para pengungsi.

"Kita juga sudah terjunkan dapur umum yang memang dimanfaatkan untuk kepentingan relawan dan pengungsi di lokasi kejadian," ucap Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com