Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Sosok Mensos Khofifah Indar Parawansa

Kompas.com - 26/10/2014, 18:35 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memilih Khofifah Indar Parawansa untuk menjabat sebagai Menteri Sosial.

Berikut ini profil Khofifah:

Nama Lengkap
Khofifah Indar Parawansa

Tempat, Tanggal Lahir
Kota Surabaya, Jawa Timur, 19 Mei 1965

Jabatan
Anggota DPR RI (2004-2009)

PENDIDIKAN :
Umum :
- SD Taquma, Surabaya ( 1978 )
- SMP Khadijah, Surabaya ( 1981 )
- SMA Khadijah, Surabaya ( 1984 )
- Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah, Surabaya ( 1989 )
- Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Airlangga (Unair), Surabaya ( 1991 )
- Magister Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI), Jakarta ( 1997 )

Khusus:
- Kursus Bahasa Inggris, Surabaya ( 1987 )
- Evaluasi Bidang Politik Kadit Sospol Jawa Timur ( 1987 )
- Penataran Calon Pelatih Permainan Simulasi P-4 dan Penyuluhan Pembangunan BP-7 Jawa Timur ( 1988 )
- Studi Pembangunan Nasional Angkatan III, Jakarta ( 1990 )
- Penataran Kewaspadaan Nasional Bagi Pemuda Angkatan V, Cibubur ( 1991 )

PERJALANAN KARIER:
Pekerjaan:
- Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Taruna, Surabaya ( 1989 )
- Dosen Universitas Wijaya Putra, Surabaya ( 1991 - 1992 )
Pemerintahan :
- Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana (BKKBN) ( 1999 - 2001 )

Legislatif:
- DPR dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ( 1992 - 1997 )
Keterlibatan dalam Organisasi :
- Pimpinan Komisi VIII DPR RI Komisi VIII dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
- DPR dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ( 1997 - 1999 )
Keterlibatan dalam Organisasi :
- Anggota Komisi II DPR RI Komisi II dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
- DPR dari PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) ( 1999 - 2004 )
Keterlibatan dalam Organisasi :
- dari Fraksi PKB (Partai Kebangkitan Bangsa)
- DPR dari PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) ( 2004 - 2009 )
Keterlibatan dalam Organisasi :
- Ketua Komisi VI dari Fraksi PKB (Partai Kebangkitan Bangsa)
- Anggota Komisi VII dari Fraksi PKB (Partai Kebangkitan Bangsa)
( 2006 - 2007 )

Menteri:
- Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Kabinet Abdurrahman Wahid ( 1999 - 2000 )
- Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Kabinet Abdurrahman Wahid ( 2000 - 2001 )

KEGIATAN LAIN:
- Anggota Yayasan Mitra Indonesia, Jakarta ( 1989 )
- Ketua Umum OSIS SMA Khadijah ( 1983 )
- Ketua Umum Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Surabaya ( 1986 )
- Ketua Umum Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU)
- Ketua Bidang Kemahasiswaan IPPNU ( 1990 )
- Bendahara SPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Wonocolo
- Ketua Bidang Ekonomi-Koperasi PP Muslimat NU
- Ketua Gerakan Masyarakat Pengembangan Keuangan Mikro Indonesia (Gema PKMI)
- Anggota Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ( 1998 )
- Ketua Delegasi RI Sidang At The 44 th Session of the Commision on the Status of Women, New York ( 2000 )
- Ketua Delegasi RI Women 2000, Gender Equality, Development and Peace for the Twenty First Country, New York
- Ketua Dewan Kerja Pramuka SMA Khadijah ( 1982 - 1983 )
- Sekretaris Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah, Departemen Organisasi Remaja Mesjid, Surabaya ( 1984 - 1985 )
- Anggota Bagian Pendidikan dan Latihan DPC PPP Surabaya ( 1987 - 1992 )
- Anggota Yayasan Tri Bhakti, Surabaya ( 1989 - 1990 )
- Ketua Pengurus Besar PMII ( 1989 - 1991 )
- Biro Pengkaderan DPC PPP Surabaya ( 1990 - 1995 )
- Wakil Sekretaris Generasi Muda Persatuan ( 1990 - 1995 )
- Biro Lingkungan Hidup KNPI Jawa Timur ( 1991 - 1994 )
- Ketua Partai PKB ( 1998 - 2000 )
- Ketua Umum PP Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) ( 2000 - 2005 )
- Anggota Dewan Pertimbangan DPP PKB ( 2000 - 2002 )
- Anggota Dewan Syuro DPP PKB ( 2000 - 2002 )
- Wakil Sekretaris Dewan Syuro PKB ( 2002 - 2007 )

KELUARGA:
- Ir. H. Indar Parawansa, M.Si (Suami)
- 1. Fatimah Sang (Anak)
- 2. Jalaluddin Baso Mannagali (Anak)
- 3. Yusuf Mannagali (Anak)
- 4. Ali Mannagali (Anak)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com