Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Hanya Rini, Hasto, dan Andi yang Aktif Dampingi Jokowi?

Kompas.com - 24/10/2014, 11:35 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
— Presiden Joko Widodo (Jokowi) dibantu beberapa orang dalam menyusun kabinet. Orang sisa-sisa dari Tim Transisi, yakni Rini Soemarno, Andi Widjajanto, dan Hasto Kristiyanto diketahui kerap membantu Jokowi setelah dilantik sebagai Presiden.

Adapun tiga Deputi Tim Transisi lainnya, yakni Eko Sandjojo, Akbar Faizal, dan Anies Baswedan, hampir tak terlihat bersama Jokowi di Istana. Anies baru hari ini, Jumat (24/10/2014), bertemu Jokowi di Istana. (Baca: Anies Baswedan Temui Jokowi di Istana)

Ada apa dengan Tim Transisi? Eko Sandjojo menjelaskan, Tim Transisi masih bekerja seperti biasanya. Setiap deputi menjalankan tugas masing-masing.

Oleh karena itu, kata dia, Rini sebagai ketua serta Andi dan Hasto yang membidangi pemerintahan dan arsitektur kabinet, aktif bolak-balik ke Istana untuk bertemu Jokowi membantu proses seleksi menteri. (Baca: Tim di Balik Penyusunan Kabinet Jokowi-JK)

"Karena mereka bagian yang ada dalam kepengurusan pemerintahan," kata Eko saat dihubungi Kompas.com, Jumat (24/10/2014).

Eko sendiri bertugas membidangi perdagangan dan ekonomi kreatif. Akbar Faizal fokus pada persoalan infrastruktur. Sementara itu, Anies fokus pada program unggulan Jokowi-Jusuf Kalla, seperti Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar.

"Saya juga sering bolak-balik Istana, tapi untuk urusan perdagangan dan ekonomi kreatif," ujar Eko.

Menurut Eko, Tim Transisi baru akan benar-benar dibubarkan setelah kementerian rampung. Setiap pekerjaan teknis yang sebelumnya dikerjakan Tim Transisi akan diserahkan kepada kementerian di bidangnya masing-masing.

"Sampai menteri terbentuk, saya pensiun. Kembali lagi ke partai," ucap politisi Partai Kebangkitan Bangsa itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Duet Budi Djiwandono-Kaesang, Gerindra Tunggu Keputusan Prabowo

Soal Duet Budi Djiwandono-Kaesang, Gerindra Tunggu Keputusan Prabowo

Nasional
Pemerintah Diingatkan, Jangan Sampai Tapera Dikorupsi seperti Asabri dan Jiwasraya

Pemerintah Diingatkan, Jangan Sampai Tapera Dikorupsi seperti Asabri dan Jiwasraya

Nasional
Komposisi Pansel Capim KPK dari Masa ke Masa

Komposisi Pansel Capim KPK dari Masa ke Masa

Nasional
Kemenlu: Tidak Perlu Spekulasi Keanggotaan OECD Indonesia Akan Diveto Israel

Kemenlu: Tidak Perlu Spekulasi Keanggotaan OECD Indonesia Akan Diveto Israel

Nasional
Jadi Ketua Pansel Capim KPK, Muhammad Yusuf Ateh Miliki Harta Kekayaan Rp 24 Miliar

Jadi Ketua Pansel Capim KPK, Muhammad Yusuf Ateh Miliki Harta Kekayaan Rp 24 Miliar

Nasional
MA Ubah Aturan Batas Usia Calon Kepala Daerah, Golkar: Tak Ada Kaitan dengan Mas Kaesang

MA Ubah Aturan Batas Usia Calon Kepala Daerah, Golkar: Tak Ada Kaitan dengan Mas Kaesang

Nasional
Putusan Kilat MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah Dinilai Tak Transparan

Putusan Kilat MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah Dinilai Tak Transparan

Nasional
Pemerintah Disarankan Buat Iuran Tapera Opsional, Bukan Kewajiban

Pemerintah Disarankan Buat Iuran Tapera Opsional, Bukan Kewajiban

Nasional
MA Ubah Aturan Batas Usia Calon Gubernur, PDI-P: Demi Loloskan Putra Penguasa Maju, Pengkhianatan Tertinggi

MA Ubah Aturan Batas Usia Calon Gubernur, PDI-P: Demi Loloskan Putra Penguasa Maju, Pengkhianatan Tertinggi

Nasional
Kemenaker Tekankan Pentingnya Implementasi K3 di Tempat Kerja

Kemenaker Tekankan Pentingnya Implementasi K3 di Tempat Kerja

Nasional
Istana Enggan Ungkap Alasan Pilih 9 Anggota Pansel Capim KPK

Istana Enggan Ungkap Alasan Pilih 9 Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Menko Polhukam Perintahkan TNI-Polri Siapkan Alutsista Bantu Distribusi Logistik Pilkada di Papua

Menko Polhukam Perintahkan TNI-Polri Siapkan Alutsista Bantu Distribusi Logistik Pilkada di Papua

Nasional
Belajar dari Kasus Firli, Pansel Diminta Berani Coret Capim KPK Problematik

Belajar dari Kasus Firli, Pansel Diminta Berani Coret Capim KPK Problematik

Nasional
Brimob Konvoi di Kejagung, Polri Sebut Itu Patroli Rutin

Brimob Konvoi di Kejagung, Polri Sebut Itu Patroli Rutin

Nasional
Pakar: Tahapan Pilkada Sudah Dimulai, Putusan MA soal Usia Calon Kepala Daerah Tak Berlaku 2024

Pakar: Tahapan Pilkada Sudah Dimulai, Putusan MA soal Usia Calon Kepala Daerah Tak Berlaku 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com