Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maksimalkan Sisi Maritim, Indonesia Bisa Lebih Maju dari Majapahit dan Sriwijaya

Kompas.com - 09/10/2014, 22:14 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah dinilai kurang memaksimalkan potensi maritim yang dimiliki Indonesia. Padahal, jika pemerintah menggali lebih dalam potensi itu, bukan hal yang mengherankan apabila kekuatan maritim Indonesia di masa yang akan datang lebih maju daripada kekuatan maritim di masa kerajaan Majapahit.

“Kalau Indonesia paham betapa pentingnya posisi geopolitik kita, sebenarnya kita bisa menjadi lebih kuat dibandingkan Sriwijaya, Majapahit,” kata pengamat militer dan pertahanan Connie Rahakundini Bakrie saat menjadi pembicara dalam diskusi bertajuk ‘Mewujudkan Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia: Dari Negara Kepulauan Menuju Negara Maritim’ di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Kamis (8/10/2014).

Connie menjelaskan, dari aspek geografis, Indonesia terletak di kawasan Asia Tenggara yang letaknya sangat strategis sebagai jalur pelayaran. Menurut dia, sudah sejak lama kawasan Asia Tenggara menjadi salah satu kekuatan poros maritim dunia yang sangat berpengaruh. Kondisi Indonesia pun, kata dia, semakin diuntungkan dengan kepemilikan selat yang terdapat di negara ini.

Tercatat, tidak kurang dari 39 selat yang dimiliki Indonesia. Dari jumlah itu, ada sejumlah selat yang dianggap memiliki lokasi strategis sebagai jalur pelayaran antar negara, seperti Selat Makassar, Selat Sunda, Selat Lombok dan Selat Malaka.

“Kita seharusnya menjadi barometer kawasan dan kunci stabilitas kawasan, kunci stabilitator kawasan. Dan yang perlu diingat bahwa air menjadi sumber ekonomi dan (kekuatan) militer yang sangat strategis,” tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com