HOUSTON, KOMPAS.com - Penghitungan suara pemilu legislatif 2014 di wilayah kerja Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Houston, yang meliputi 10 negara bagian di selatan Amerika Serikat, rampung pada Sabtu (12/4/2014) pukul 23.00 waktu setempat.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) unggul dengan perolehan 705 suara. Perolehan suara ini jauh meninggalkan 11 partai lainnya.
Pemungutan suara warga negara Indonesia di sana dilakukan melalui surat atau memilih langsung di Tempat Pemungutan Suara (TPS) KJRI Houston pada 5 April 2014.
Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN) KJRI Houston menghitung suara dari hasil pemungutan suara langsung pada 9 April 2014. Sementara untuk surat suara melalui pos yang ditutup pada 10 April 2014, penghitungan suara dilaksanakan pada keesokan harinya.
Pada akhir penghitungan suara, total pemilih tercatat sejumlah 1.304 orang. Sebanyak 921 suara berasal dari pemilih melalui pos dan 383 suara berasal dari pemilihan secara langsung di TPS. Diantara jumlah suara tersebut, 79 suara dinyatakan tidak sah.
Lebih dari 2.800 orang calon pemilih dalam DPT memutuskan untuk tidak memilih. Namun demikian, jumlah pemilih kali ini melonjak sekitar 7,8 persen ketimbang Pemilu 2009 yang total berjumlah 1.021 pemilih.
Berikut hasil akhir penghitungan suara di wilayah kerja KJRI Houston: PDIP (705 suara), PKS (182 suara); Gerindra (105 suara); PAN (40 suara); Partai Demokrat (49 suara); Partai NasDem (26 suara); PKB (20 suara); PPP (27 suara); Golkar (47 suara); Partai Hanura (14 suara); PKPI (17 suara); dan PBB (3 suara).
Acting Konsul Jenderal RI Houston, Isman Pasha, mengaku puas atas pelaksanaan Pemilu kali ini. Meski tidak dapat dilepaskan dari kendala teknis, pemungutan suara berjalan lancar, tertib dan aman. Tidak ada insiden apapun dalam pelaksanaannya.
Apresiasi tinggi juga disampaikan kepada panitia Pemilu dan masyarakat Indonesia yang telah bahu-membahu bekerja sama menyukseskan pelaksanaan Pemilu tahun ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.