Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Nyaleg", Anang, Primus, dan Gusti Randa Tak Laporkan Dana Kampanye

Kompas.com - 05/02/2014, 21:59 WIB
Deytri Robekka Aritonang

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
— Sedikitnya ada tiga orang artis yang mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat tidak melaporkan dana kampanye pada laporan sumbangan dana kampanye yang diserahkan ke KPU. Mereka adalah Anang Hermansyah, Primus Yustisio, dan Gusti Randa.

"Caleg artis yang tidak diketahui laporan dana kampanyenya antara lain Anang, Primus, dan Gusti Randa. Dalam laporan partai mereka masing-masing, tiga artis ini, laporan dana kampanyenya kosong," ujar Manajer Program Jaringan Pendidikan Pemillih untuk Rakyat (JPPR) Ahmad Sunanto pada diskusi dan paparan hasil kajian laporan dana kampanye di kantor JPPR, Jakarta Selatan, Rabu (5/2/2014).

Anang merupakan calon anggota legislatif (caleg) dari Partai Amanat Nasional (PAN) untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur IV, sedangkan Primus mencalonkan diri dari PAN untuk Dapil Jawa Barat V. Sementara Gusti mencalonkan diri dari Partai Hanura untuk Dapil Kalimantan Selatan II.

JPPR melakukan kajian atas laporan awal sumbangan dana kampanye partai politik (parpol) peserta pemilu yang disampaikan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga 27 Desember 2013 lalu.

Menurut Sunanto, sedikitnya ada 43 orang selebriti yang mencalonkan diri sebagai anggota DPR pada Pemilu 2014. Dari semua caleg artis yang ditelusurinya, artis yang menggunakan dana kampanye atau menyumbang kepada partainya adalah caleg dari Partai Demokrat, Yenny Rahman. Dia menyumbang hingga Rp 446 juta.

Selain itu, Desi Ratnasari, caleg PAN yang merogoh kantong sebanyak Rp 411 juta untuk kampanye. Lalu Edo Kondologit, caleg dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang menyumbang Rp 380 juta.

Kemudian Nurul Arifin, caleg Partai Golkar yang masih dikategorikan sebagai artis. Anggota Komisi II DPR itu menyumbang Rp 365 juta. Ada pula caleg Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Angel Lelga, yang menyumbang Rp 284 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Nasional
Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Nasional
Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Nasional
Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Nasional
Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com