Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahyudin: Pertemuan di Kantor Menpora Hanya Silaturahim

Kompas.com - 08/11/2013, 17:44 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Mantan Ketua Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat, Mahyudin disebut pernah melakukan pertemuan di kantor Menteri Pemuda dan Olahraga untuk mengkondisikan proyek Hambalang. Hal itu terungkap dalam surat dakwaan terdakwa kasus korupsi proyek Hambalang, Deddy Kusdinar.

Namun, tuduhan itu dibantah Mahyudin. Menurutnya, pertemuan itu hanyalah silaturahmi dari sejumlah politisi Partai Demokrat.

“Saya cuma bertemu pada awal Januari itu, setelah saya dirawat di rumah sakit karena sakit stroke. Pertemuan itu hanya silaturahmi. Demi Allah saya tidak pernah ada ikut pertemuan untuk mengkoordinasikan proyek seperti yang dituduhkan sebelumnya,” ujar Mahyudin saat dihubungi Jumat (8/11/2013).

KOMPAS/ALIF ICHWAN Anggota DPR Mahyudin dari (Fraksi Demokrat) memenuhi panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (11/2/2013). Tampak Mahyudin memasuki lobbi KPK. Mahyudin diperiksa sebagai saksi tersangka dalam kasus Hambalang Andi Alfian Mallarangeng dan Deddy Kusdinar.

Menurut Mahyudin dalam pertemuan itu, ada politisi Partai Demokrat lain seperti Angelina Sondakh, Muhammad Nazaruddin, dan Menteri Pemuda dan Olahraga ketika itu Andi Alfian Mallarangeng.

“Kami hanya makan siang, tidak ada pembicaraaan soal proyek,” tukas Mahyudin.

Saat ditanyakan siapa yang menginisiasi pertemuan itu, Mahyudin mengaku tidak tahu. Dia menuturkan hanya mengikuti ajakan seseorang.

“Tapi saya lupa juga siapa yang mengajak saya,” imbuhnya.

Di dalam dakwaan Deddy Kusdinar, Mahyudin disebut menerima Rp 500 juta dari proyek Pembangunan Lanjutan Pusat Pendidikan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Desa Hambalang, alias proyek Hambalang. Saat itu Mahyudin tercatat Ketua Komisi X DPR RI. Uang sebesar itu diduga sebagai “uang pelicin” agar usulan Kemenpora menambah anggaran untuk proyek Hambalang dimuluskan.

Uang pelicin itu diduga bermuka ketika Menpora Andi Mallarangeng dan Sekretaris Menpora, Wafid Muharram bertemu di ruangan Menpora dengan anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat yang bertugas di Komisi X dan Banggar DPR, yakni Mahyuddin, Angelina Sondakh, Mirwan Amir dan Nazaruddin. Kala itu, Andi meminta Wafid berkomunikasi intens dengan mereka dan jangan sampai ada komplain dari teman-teman di Komisi X.

"Jika ada komplain, Andi menganggap Wafid gagal," ujar jaksa Kadek Wiradara saat membacakan dakwaan Deddy Kusdinar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kamis (7/11/2013).

Pada Januari 2010 Kemenpora mengajukan usulan penambahan anggaran P3SON Hambalang sebesar Rp 625 miliar dalam APBN-P 2010. Pokja Anggaran Komisi X menyetujui penambahan dana sebesar Rp 150 M dalam APBN-P 2010 tanpa melalui proses RDP antara Pokja dengan Kemenpora.

Persetujuan ini diduga kuat karena adanya uang pelicin kepada Komisi X DPR. Persetujuan ditandatangani Mahyudin selaku Pimpinan Komisi X dan jajarannya, Rully Chairul Azwar, Abdul Hakam Naja, dan ditandatangani anggota pokja seperti Angelina Sondakh, Wayan Koster, Kahar Muzakir, Juhaaeni Alie dan Mardiyana Indra Wati. Dengan demikian anggaran tersedia pada tahun 2010 menjadi Rp275 miliar.

Dengan disetujuinya penambahan anggaran itu, Sekretaris Menpora ketika itu Wafid Muharram melalui Paul Nelwan meminta uang kepada PT Adhi Karya sebesar Rp 500 juta. Selanjutnya uang tersebut diserahkan ke Mahyudin saat kongres Partai Demokrat di Bandung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Airlangga Sebut Kemenko Perekonomian Pindah ke IKN jika Kantornya Sudah Siap

Airlangga Sebut Kemenko Perekonomian Pindah ke IKN jika Kantornya Sudah Siap

Nasional
Jemaah Haji Sambut Gembira Saat Hujan Turun di Mekkah, di Tengah Peringatan Cuaca Panas

Jemaah Haji Sambut Gembira Saat Hujan Turun di Mekkah, di Tengah Peringatan Cuaca Panas

Nasional
PPP Pastikan Agenda Muktamar untuk Pergantian Pemimpin Berlangsung Tahun 2025

PPP Pastikan Agenda Muktamar untuk Pergantian Pemimpin Berlangsung Tahun 2025

Nasional
Jemaah Haji dengan Risiko Tinggi dan Lansia Diimbau Badal Lontar Jumrah

Jemaah Haji dengan Risiko Tinggi dan Lansia Diimbau Badal Lontar Jumrah

Nasional
Idul Adha, Puan Maharani: Tingkatkan Kepedulian dan Gotong Royong

Idul Adha, Puan Maharani: Tingkatkan Kepedulian dan Gotong Royong

Nasional
Timwas Haji DPR: Tenda Jemaah Haji Indonesia Tidak Sesuai Maktab, Banyak yang Terusir

Timwas Haji DPR: Tenda Jemaah Haji Indonesia Tidak Sesuai Maktab, Banyak yang Terusir

Nasional
Sikap Golkar Ingin Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar Ketimbang Jakarta Dinilai Realistis

Sikap Golkar Ingin Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar Ketimbang Jakarta Dinilai Realistis

Nasional
Masalah Haji Terus Berulang, Timwas Haji DPR Usulkan Penbentukan Pansus

Masalah Haji Terus Berulang, Timwas Haji DPR Usulkan Penbentukan Pansus

Nasional
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Diimbau Tak Lontar Jumrah Sebelum Pukul 16.00

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Diimbau Tak Lontar Jumrah Sebelum Pukul 16.00

Nasional
Wapres Ma'ruf Dorong Kegiatan Kurban Terus Dijaga, Sebut Warga Non-Muslim Ikut Berkurban di Masjid Istiqlal

Wapres Ma'ruf Dorong Kegiatan Kurban Terus Dijaga, Sebut Warga Non-Muslim Ikut Berkurban di Masjid Istiqlal

Nasional
Semarak Perayaan Idul Adha 1445 H, DPC PDIP di 38 Daerah Jatim Sembelih Hewan Kurban

Semarak Perayaan Idul Adha 1445 H, DPC PDIP di 38 Daerah Jatim Sembelih Hewan Kurban

Nasional
Pelindo Petikemas Salurkan 215 Hewan Kurban untuk Masyarakat

Pelindo Petikemas Salurkan 215 Hewan Kurban untuk Masyarakat

Nasional
Gus Muhaimin: Timwas Haji DPR Sampaikan Penyelenggaraan Haji 2024 Alami Berbagai Masalah

Gus Muhaimin: Timwas Haji DPR Sampaikan Penyelenggaraan Haji 2024 Alami Berbagai Masalah

Nasional
DPD PDI-P Usulkan Nama Anies di Pilkada Jakarta, Ganjar: Seandainya Tidak Cocok, Tak Usah Dipaksakan

DPD PDI-P Usulkan Nama Anies di Pilkada Jakarta, Ganjar: Seandainya Tidak Cocok, Tak Usah Dipaksakan

Nasional
Kolaborasi Pertamax Turbo dan Sean Gelael Berhasil Antarkan Team WRT 31 Naik Podium di Le Mans

Kolaborasi Pertamax Turbo dan Sean Gelael Berhasil Antarkan Team WRT 31 Naik Podium di Le Mans

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com