Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Pieter C Zulkifli Dilantik Jadi Ketua Komisi III

Kompas.com - 08/10/2013, 10:32 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Calon ketua Komisi III, Pieter C Zulkifli Simabue, mengatakan, dirinya akan dilantik sebagai ketua komisi pada Selasa (8/10/2013). Pieter ditunjuk menggantikan Ruhut Sitompul yang sebelumnya diajukan Fraksi Partai Demokrat sebagai ketua Komisi III. Namun, penunjukan Ruhut ditolak sejumlah anggota komisi sehingga ia memilih mundur.

"Satu jam lagi, insya Allah, persiapan penetapan," kata Pieter di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa.

Pieter mengatakan, penunjukan dirinya sebagai ketua Komisi III merupakan mandat dari Fraksi Partai Demokrat. Ia mengaku terharu, dan siap menjalankan tugas dengan baik setelah pelantikan nanti. Misi utama setelah dilantik, kata Pieter, adalah melakukan koordinasi dengan semua anggota Komisi III, khususnya yang berasal dari Fraksi Partai Demokrat. Ia berharap rapat penetapan nanti berjalan lancar dan tak kembali terjadi penolakan.

"Ini kepercayaan yang luar biasa kepada saya. Saya akan terus berkoordinasi dengan anggota Komisi III," katanya.

Fraksi Partai Demokrat menunjuk Pieter C Zulkifli Simabuae sebagai bakal calon pengganti Ruhut Sitompul sebagai ketua Komisi III DPR. Surat penunjukkan Pieter telah disampaikan Fraksi Partai Demokrat kepada Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso, Senin (7/10/2013) sore.

Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya menjelaskan, sejumlah alasan yang mendasari fraksinya menunjuk Pieter adalah, anggota Komisi II tersebut pernah menjadi anggota Komisi III, bergelar doktor, dan memiliki kapasitas yang mumpuni. Pieter diyakini mampu memimpin Komisi III dan berkolaborasi dengan semua anggota komisi tersebut.

Keputusan itu, lanjut Riefky, diambil setelah komunikasi intens dilakukan dengan Ketua Harian DPP Partai Demokrat Sjarifuddin Hasan, Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Edhie Baskoro, dan Ketua Fraksi Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf. Namun, karena Nurhayati sedang berada di luar negeri, surat penunjukan Pieter ditandatangani oleh Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat Ramadhan Pohan, dan Riefky.

Namun, informasi mengenai pimpinan DPR yang akan memimpin rapat penetapan ketua Komisi III belum diperoleh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com