Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Bertenaga dan Irit BBM

Kompas.com - 10/06/2013, 02:57 WIB

Kami tidak khawatir soal premium dan bukan premium karena UD sudah dikenal dengan kualitas yang baik di Indonesia. Merek UD sudah sangat dikenal dan dipercaya dalam kurun waktu yang lama. Kami hanya ingin memastikan pelanggan UD di Indonesia mendapatkan produk yang lebih mutakhir dan lebih modern.

Bagaimana pelanggan paham bahwa UD menggunakan teknologi Volvo?

Konsumen di Indonesia sudah paham dan senang dengan truk dan alat-alat berat merek Volvo. Namun, kami juga ingin memperluas pasar kami dengan bekerja sama dengan UD sehingga pelanggan UD juga dapat menikmati kecanggihan teknologi Volvo. Kualitas produk dan teknologi mempunyai banyak kesamaan dengan Volvo. Bahkan sebagus Volvo. Hanya saja harga yang lebih terjangkau.

Strategi Volvo untuk penetrasi pasar dengan harga terjangkau?

Kami paham keluhan yang sama para pelanggan di seluruh dunia bahwa Volvo adalah produk yang mahal. Kami ingin menjangkau pelanggan lain, seperti para peminat UD, yang mendambakan kualitas dan teknologi Volvo, tetapi dengan harga yang terjangkau. Kami bukan mau mengganti citra Volvo, tapi lebih ingin memberikan apa yang pelanggan mau dengan segala keunggulan dalam Volvo, seperti mesin tangguh, teknologi tinggi, irit konsumsi BBM, tapi kini bisa ditemukan dalam bentuk truk UD. Truk yang memberikan jasa transportasi yang efisien.

Nilai tukar rupiah melemah, inflasi di Indonesia akan naik, bagaimana?

Melemahnya nilai rupiah di pasar tidak bisa kami hindari. Kami punya pengalaman menghadapi hal ini di 192 negara di dunia. Bagi saya hal yang lebih penting adalah dengan melihat strategi jangka panjang yang dapat terus membuat pasar kami bertahan.

Berniat membuka pabrik truk di sini?

Saat ini kami melihat beragam alternatif bagaimana memasok pasar Indonesia. Kapan permintaan truk kami bisa penuhi, kapan permintaan alat berat juga kami bisa penuhi. Ini menjadi langkah awal kami. Kami melakukannya secara bertahap. Kami mengamati setiap perkembangannya untuk dapat memutuskan tahap apa yang dapat kami lakukan selanjutnya.

Begitu juga menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015. Kami akan terus mengikuti dan memutuskan langkah yang diambil. Saat ini kami hanya ingin melihat perkembangan dari truk UD yang sangat amat signifikan saat ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com