Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modal Bersaing Indonesia Masih Hutan

Kompas.com - 20/04/2013, 17:51 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Pengelolaan hutan yang intensif menjadi salah satu modal Indonesia untuk bersaing dengan negara-negara  produsen kayu di dunia. Hal yang sama juga berlaku untuk pengelolaan hutan bagi industri bubur kertas (pulp) dan kertas di  Tanah Air.

Catatan dari Kementerian Kehutanan pada awal Maret 2013 menunjukkan pada 2020, luas hutan tanaman industri (HTI) di  Indonesia mencapai 14,3 juta hektare. Jumlah itu bisa dicapai andai target penambahan HTI 15 persen per tahun terpenuhi.

Berangkat dari situlah, industri pulp dan kertas bisa memanfaatkan fakta tersebut untuk meningkatkan posisi Indonesia pada  skala dunia. Pada penghujung perhelatan dua hari pameran Pulp & Paper Asia 2013 di Jakarta International Expo, kemarin,  Asosiasi Pulp dan Kertas Indonesia mengeluarkan data terbaru kalau posisi Indonesia berada di peringkat ke-9 untuk pulp.  "Indonesia berada di posisi ketujuh untuk produksi kertas,"kata Ketua Asosiasi Pulp dan Kertas Indonesia Misbahul Huda.

Selain potensi luasan hutan, kekuatan Indonesia juga terletak pada pertumbuhan pohon. Di negeri Zamrud Khatulistiwa,  pertumbuhan pohon lazimnya hingga 4 kali lebih cepat ketimbang di daerah beriklim subtropis dan dingin.

Dalam acara tersebut, catatan juga datang dari Managing Director Fireworks Indonesia, penyelenggara pameran, Susan Tricia.  Menurutnya, ada tantangan sebagaimana laporan terbaru USDOC International Trade Administration. Di Indonesia, seluruh  industri pulp dan kertas masih menggunakan mesin impor. Gara-gara itulah, industri di Indonesia mesti merawat sendiri  mesin-mesin tersebut. "Kesempatan ini bisa dimanfaatkan untuk mencari solusi industri pulp dan kertas di  Indonesia,"katanya.

Selain dari Indonesia, ikut berpartisipasi pula peserta dari China, Republik Ceska, Perancis, India, Jepang, Korea,  Malaysia, Rusia, Singapura, Taiwan, dan Amerika Serikat. Ikut dipamerkan pula mesin-mesin untuk industri pulp dan kertas seperti paper converter dan paper clothing. Beberapa institusi yang membuka gerai pada pameran ini adalah Asia Pulp and Paper Tbk., Riau Andalan Pulp and Paper, Sopanusa Tissue & Packaging, Kertas Leces, Balai Besar Pulp dan Kertas, Paper Chine, Asten Johnson, Marubeni Corporation, SEW Eurodrive Pte, Ltd.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com