Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahfud Harapkan Sosok Presiden seperti Gus Dur

Kompas.com - 05/01/2013, 10:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mengharapkan adanya sosok presiden seperti Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau yang lebih dikenal dengan Gus Dur.

"Mudah-mudahan nanti ada presiden yang seperti Gus Dur," katanya pada peringatan Haul Ketiga Gus Dur yang bertajuk "Fakta Lengsernya Gus Dur" di Jakarta, Jumat (5/1/2013) malam.

Mahfud juga menilai sosok calon presiden untuk pemilu 2014 setidaknya memiliki karakter mirip dengan tokoh Nahdlatul Ulama tersebut. Gus Dur, kata Mahfud, adalah sosok yang tegas, egaliter, jujur, dan tidak mau memanfaatkan posisi untuk mengambil keuntungan pribadi," katanya.

Dia juga mengatakan banyak tokoh yang memiliki sifat dan menerapkan prinsip seperti Gus Dur, tetapi ia enggan menyebutkannya.

"Selain itu, sosok presiden juga harus mencerminkan keberanian, kejujuran, dan memiliki kemampuan atau kapabilitas," katanya.

Namun, ketika ditanya mengenai dirinya untuk maju sebagai calon presiden (capres) pada pemilu 2014, Mahfud enggan berkomentar. Dia mengatakan, dirinya memiliki keberanian dan kejujuran untuk tidak menjawab pertanyaan tersebut.

Pada kesempatan itu, dia juga meminta agar sistem hukum dan politik segera dibenahi. Menurutnya, demokrasi itu bagus apabila konstitusi dijalankan.

Pada acara itu, putri pertama Gus Dur Alissa Wahid juga menjelaskan karakter ayahnya yang banyak dinilai kontroversial.

"Ada sisi mistis dalam diri Gus Dur. Beliau tidak punya idealisme khusus, namun karismanya tidak bisa 'dilawan'," katanya.

Dia juga mengatakan sosok Gus Dur dikenal dengan keberanian dan ketegasannya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

    Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

    Nasional
    Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

    Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

    Nasional
    Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

    Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

    Nasional
    Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

    Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

    Nasional
    Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

    Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

    Nasional
    Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

    Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

    Nasional
    Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

    Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

    Nasional
    Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

    Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

    Nasional
    Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

    Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

    Nasional
    Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

    Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

    Nasional
    PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

    PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

    Nasional
    Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

    Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

    Nasional
    Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

    Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

    Nasional
    Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

    Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

    Nasional
    Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

    Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com