Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPP Dukung Menteri Pembuat Gaduh Di-"Reshuffle"

Kompas.com - 12/12/2012, 15:22 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wacana perombakan kabinet mengemuka pasca-pengunduran diri Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alifian Mallarangeng. Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendukung adanya perombakan kabinet ini. Fraksi itu mendukung perombakan dilakukan terhadap menteri-menteri yang kerap menimbulkan hiruk-pikuk politik.

"Yang perlu di-reshuffle menteri yang buat gaduh. Saya tidak akan sebut nama," ujar Ketua Fraksi PPP Hasrul Azwar, Rabu (12/12/2012), di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

Hasrul mengatakan seorang menteri seharusnya menjadi telinga, mata, dan bibir bagi presiden sehingga para menteri seharusnya berhati-hati dalam bertutur kata. "Jangan seperti menteri yang sebut sekian nama minta jatah ke BUMN, terus diralat lagi. Apakah menteri itu tidak merasakan beban keluarga orang-orang yang disebut itu," kata Hasrul.

Selain itu, Hasrul juga mengkritik sikap Sekretaris Kabinet Dipo Alam yang ditengarai menginstruksikan pemblokiran anggaran dana optimalisasi Kementerian Pertahanan. "Kalau mau bintangi anggaran, ya, sowan dulu ke DPR. Nah kalau menteri-menteri seperti ini pantas diteruskan ya silakan. Semuanya tergantung Presiden," ujarnya.

Seperti diketahui, manuver yang dilakukan Menteri BUMN Dahlan Iskan dan Sekretaris Kabinet Dipo Alam banyak membuat geram anggota Dewan. Pasalnya, Dahlan menuding ada anggota Dewan yang memeras direksi BUMN. Sementara Dipo menuding adanya kongkalikong pembahasan anggaran di DPR dengan pemerintah.

Lebih lanjut, Hasrul mengungkapkan, PPP siap jika nantinya Presiden memutuskan melakukan perombakan kabinet. Hasrul menuturkan PPP siap berada di luar pemerintahan. Saat ini, ada dua menteri yang berasal dari PPP, yakni Menteri Agama Suryadharma Ali dan Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz. Namun, Hasrul yakin menteri-menteri PPP itu aman dari perombakan.

"Untuk evaluasi saya nilai memang perlu. Tapi saya yakin PPP tidak ada di situ. Dari sekian banyak menteri yang menjadi ketua umum, ketua umum kami Suryadharma Ali yang punya kinerja paling tinggi. Jadi kami yakin tidak mungkin," ucap Hasrul lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

    Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

    Nasional
    “Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

    “Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

    Nasional
    Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

    Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

    Nasional
    Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

    Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

    Nasional
    Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Nasional
    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Nasional
    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Nasional
    Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

    Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

    Nasional
    Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

    Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

    Nasional
    Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

    Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

    Nasional
    Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

    Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

    Nasional
    Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

    Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

    Nasional
    Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

    Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

    Nasional
    Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

    Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com