Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilgub Jabar, Golkar Berharap Duet Yance-Teten

Kompas.com - 20/10/2012, 23:02 WIB
Aditya Revianur

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Golongan Karya (Golkar) berharap tokoh penggiat antikorupsi Teten Masduki dapat mendampingi Irianto "Yance" MS Syarifudin sebagai calon wakil Gubernur (Cawagub) pilgub Jawa Barat. Teten dinilai dapat mempermulus langkah Yance sebagai gubernur Jawa Barat yang diusung Golkar.

"Teten terkenal sebagai penggiat antikorupsi. Kita sebagai bangsa sedang giat-giatnya melaksanakan pemberantasan korupsi sehingga Teten diharapkan bisa perkuat jaringan lokal (Jawa Barat) dan nasional juga," ujar Ketua Dewan Pertimbangan Golkar Akbar Tanjung di Jakarta, Sabtu (20/10/2012).

Akbar menilai, pasangan Yance yang jelas harus memiliki kesamaan visi dan misi. Hal itu penting supaya ia dapat bekerja dengan baik dengan Yance untuk membangun Jabar. Selain itu, pasangan Yance diharapkan dapat memperkuat dukungan suara masyarakat Jabar terhadap Yance.

Wakil Ketua Umum Golkar Fadel Muhammad, sependapat dengan Akbar Tanjung. Menurutnya pendamping Yance harus memahami sistem tata pemerintahan. Menurutnya Teten adalah calon yang layak mendampingi Yance. Sebab, ia punya kemampuan dalam bidang pemerintahan dan dapat menaikkan suaranya Yance.

"Saya senang sekali kalau memang Teten mau (Mendampingi Yance), itu bagus. Secara informal ada yang bicara dengan mas Teten," katanya.

Sebelumnya, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Jawa Barat sudah menetapkan Irianto MS Syarifudin atau yang akrab disapa Yance sebagai calon gubernur Jawa Barat.

"Kami sudah tetapkan bahwa Yance sebagai calon tetap gubernur Jabar 2013-2018. Kami juga sudah keluarkan SK dengan disaksikan Aburizal Bakrie beserta para kader Golkar se-Jabar," kata Sekretaris DPD Partai Partai Golkar Jabar M Qudrat Iswara di Gedung Sate, Bandung, Senin (15/10/2012).

Teten sendiri tertarik untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat. Ia juga telah dicalonkan Partai Gerindra. Salah satu parpol yang tengah didekati untuk memperkuat dukungan adalah PDI-P yang kabarnya akan dipasangkan dengan Rieke Diah Pitaloka. Namun, sampai saat ini ia masih besikukuh ingin maju menjadi calon gubernur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pakar Bicara Kesamaan Pola Putusan MA dan MK, Terganjal Syarat Pencalonan

    Pakar Bicara Kesamaan Pola Putusan MA dan MK, Terganjal Syarat Pencalonan

    Nasional
    Momen Jokowi Ngemal di Sumsel, Ajak Bocah Makan 'Snack' di Mejanya

    Momen Jokowi Ngemal di Sumsel, Ajak Bocah Makan "Snack" di Mejanya

    Nasional
    Pansel Capim KPK: Komposisi Dianggap Bermasalah, Diingatkan Jangan Loloskan Calon Titipan

    Pansel Capim KPK: Komposisi Dianggap Bermasalah, Diingatkan Jangan Loloskan Calon Titipan

    Nasional
    Perkuatan Komando dan Interoperabilitas di Kawasan Laut China Selatan

    Perkuatan Komando dan Interoperabilitas di Kawasan Laut China Selatan

    Nasional
    Penguntitan Jampidsus Dianggap Selesai, Anggota Densus Tidak Disanksi

    Penguntitan Jampidsus Dianggap Selesai, Anggota Densus Tidak Disanksi

    Nasional
    Pansel Capim KPK 2024-2029 Didominasi Unsur Pemerintah

    Pansel Capim KPK 2024-2029 Didominasi Unsur Pemerintah

    Nasional
    Putusan MA Miliki Modus Sama dengan Putusan MK, Kali Ini Karpet Merah untuk Kaesang?

    Putusan MA Miliki Modus Sama dengan Putusan MK, Kali Ini Karpet Merah untuk Kaesang?

    Nasional
    Perludem: Putusan MA Keliru, Mencampur Aduk Syarat Calon dan Calon Terpilih

    Perludem: Putusan MA Keliru, Mencampur Aduk Syarat Calon dan Calon Terpilih

    Nasional
    Pemerintah Arab Saudi Perketat Jalur Masuk Mekkah, Antisipasi Jemaah Haji Ilegal

    Pemerintah Arab Saudi Perketat Jalur Masuk Mekkah, Antisipasi Jemaah Haji Ilegal

    Nasional
    Bawaslu Minta Pj Kepala Daerah yang Maju Pilkada Tertib Cuti

    Bawaslu Minta Pj Kepala Daerah yang Maju Pilkada Tertib Cuti

    Nasional
    Soroti Politik Uang pada Pilkada, Bawaslu: Saat Patroli Tiarap, Begitu Ditinggal Marak Lagi

    Soroti Politik Uang pada Pilkada, Bawaslu: Saat Patroli Tiarap, Begitu Ditinggal Marak Lagi

    Nasional
    Polri Anggap Kasus Penguntitan Jampidsus Sudah Selesai

    Polri Anggap Kasus Penguntitan Jampidsus Sudah Selesai

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Kaesang Bisa Maju Usai MA Ubah Aturan Batas Usia Calon Gubernur | Panglima TNI Diminta Tarik Pasukan dari Kejagung

    [POPULER NASIONAL] Kaesang Bisa Maju Usai MA Ubah Aturan Batas Usia Calon Gubernur | Panglima TNI Diminta Tarik Pasukan dari Kejagung

    Nasional
    Tanggal 3 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 3 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Tak Mau Buru-buru Bersikap soal Putusan MA, Demokrat: Kita Pelajari Dulu

    Tak Mau Buru-buru Bersikap soal Putusan MA, Demokrat: Kita Pelajari Dulu

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com