Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Delapan Ancaman Keamanan Faktual

Kompas.com - 05/10/2012, 09:13 WIB
Amanda Putri Nugrahanti

Penulis

AMBARAWA, KOMPAS.com — Panglima Komando Daerah Militer IV Diponegoro Mayor Jenderal TNI Hardiono Saroso, dalam upacara peringatan HUT Ke-67 TNI, menekankan adanya delapan ancaman keamanan faktual yang mengancam kedaulatan bangsa Indonesia. TNI bertekad untuk terus mempertahankan kedaulatan negara dan mempertahankan keutuhan wilayah.

Kedelapan ancaman tersebut adalah keamanan Selat Malaka, terorisme, separatisme, pelanggaran wilayah perbatasan dan pulau-pulau kecil terdepan, bencana alam, kegiatan ilegal, konflik horizontal, dan kelangkaan energi.

Untuk itu, Hardiono mengatakan, TNI membangun mekanisme kerja dan hubungan antara kemasyarakatan dan kelembagaan dalam rangka mempertahankan keutuhan wilayah NKRI dengan senantiasa meningkatkan kualitas diri, kemampuan, dan kekuatan.

Kebulatan tekad TNI untuk menjaga kedaulatan RI menurut Hardini hendaknya tidak menjadi jargon belaka, tetapi harus menjadi dorongan yang kuat bagi segenap prajurit TNI dalam mewujudkan postur TNI yang berjati diri sebagai tentara nasional, tentara rakyat, tentara pejuang, dan tentara profesional yang solid, modern, berwawasan kebangsaan, serta dicintai dan mencintai rakyat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com