Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/09/2012, 15:01 WIB

Di Malaysia, beberapa kelompok pemerhati kesehatan masyarakat dan kalangan medis telah mengeluarkan pernyataan bersama menentang usulan AS yang menurut mereka akan mengurangi akses terhadap obat-obatan.

"Kami secara tegas menentang tuntutan AS untuk memperpanjang hak paten obat-obatan dan dan teknologi medis yang penting untuk menyelamatkan nyawa masyarakat Malaysia," kata pemimpin dari National Cancer Society Malaysia, Breast Cancer Welfare Association, Malaysian AIDS Council, MTAAG +, Thoracic Society Malaysia dan Mental Health Association Malaysia.

Menurut mereka, (penanganan penyakit) kanker payudara membutuhkan obat-obatan kemoterapi yang murah. Jenis obat-obatan HIV seperti Kaletra saja masih dianggap mahal saat ini, padahal obat ini diperlukan untuk mempertahankan dan memperpanjang hidup penderita HIV.

Masih banyak upaya penanganan penyakit lain seperti kanker, TBC, malaria dan diabetes, yang juga sangat bergantung pada  obat-obatan generik.

Mereka menambahkan bahwa obat-obatan yang dipatenkan sangatlah mahal harganya, untuk pengobatan Glivec (untuk mengobati kanker gastro-intestinal) misalnya, butuh Rp 30.680.000 setiap bulannya per pasien. Sorafenib Tosylate (untuk mengobati kanker hati dan kanker ginjal) membutuhkan biaya Rp. 30.265.820 per bulan untuk 1 pasien, sedangkan dengan obat versi generik-nya hanya membutuhkan biaya sekitar Rp 1,1 juta  saja.

Mereka meminta agar usulan AS, termasuk untuk perpanjangan masa paten, hubungan data, dan langkah-langkah pengawasan perbatasan, ditolak.

Banyak pihak yang mengkhawatirkan proses negosiasi TPPA yang sedang berlangsung dan dilakukan sepenuhnya secara rahasia ini. Karena mempengaruhi kesehatan publik/kepentingan orang banyak, negosiasi ini seharusnya secara transparan sehingga masih ada ruang untuk pengawasan publik. Situasi ini mendesak, karena upaya-upaya negosiasi TPPA berlangsung dengan intensitas yang sangat cepat dan dijadwalkan harus selesai pada akhir tahun ini.

* Direktur Eksekutif South Centre dan Kolumnis Koran Malaysia, The Star

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Obat Terbaru Diabetes Minim Efek Samping Hipoglikemia

    Obat Terbaru Diabetes Minim Efek Samping Hipoglikemia

    Obat & Vitamin
    Perjalanan Panjang di Balik Obat HIV Pertama

    Perjalanan Panjang di Balik Obat HIV Pertama

    Obat & Vitamin
    Obat Baru Ini Efektif Kikis Kolesterol Jahat

    Obat Baru Ini Efektif Kikis Kolesterol Jahat

    Obat & Vitamin
    Wanita Lebih Rentan Kecanduan Obat Pereda Nyeri

    Wanita Lebih Rentan Kecanduan Obat Pereda Nyeri

    Obat & Vitamin
    Kuku Rapuh? Bisa Jadi Ini Sebabnya

    Kuku Rapuh? Bisa Jadi Ini Sebabnya

    Obat & Vitamin
    Vitamin Utama yang Dibutuhkan Penis

    Vitamin Utama yang Dibutuhkan Penis

    Obat & Vitamin
    Inovasi Baru Tingkatkan Harapan Hidup Pasien Kanker Stadium Lanjut

    Inovasi Baru Tingkatkan Harapan Hidup Pasien Kanker Stadium Lanjut

    Obat & Vitamin
    Efek Samping Obat Anti-Botak Ini Mengganggu Ereksi

    Efek Samping Obat Anti-Botak Ini Mengganggu Ereksi

    Obat & Vitamin
    Omega 3 Bantu Menangkal Efek Buruk Polusi Udara

    Omega 3 Bantu Menangkal Efek Buruk Polusi Udara

    Obat & Vitamin
    Obat Osteoporosis Justru Bikin Tulang Rapuh?

    Obat Osteoporosis Justru Bikin Tulang Rapuh?

    Obat & Vitamin
    Suplemen Kalsium Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung pada Wanita?

    Suplemen Kalsium Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung pada Wanita?

    Obat & Vitamin
    Bahan Antiserangga yang Efektif Cegah Gigitan Nyamuk

    Bahan Antiserangga yang Efektif Cegah Gigitan Nyamuk

    Obat & Vitamin
    Vitamin D Bermanfaat Mencegah Flu?

    Vitamin D Bermanfaat Mencegah Flu?

    Obat & Vitamin
    Suplemen Kalsium Tak Efektif Cegah Tulang Keropos

    Suplemen Kalsium Tak Efektif Cegah Tulang Keropos

    Obat & Vitamin
    Mengapa Obat Antinyeri Tak Efektif Hilangkan Sakit Punggung?

    Mengapa Obat Antinyeri Tak Efektif Hilangkan Sakit Punggung?

    Obat & Vitamin
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com