Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Belum Bisa Terima Kepergian Bripka Dwi Data

Kompas.com - 31/08/2012, 02:20 WIB
Kontributor Surakarta, M Wismabrata

Penulis

SOLO, KOMPAS.com — Keluarga korban belum bisa menerima kepergian Bripka Dwi Data Subekti (58), yang tewas ditembak pelaku penyerangan di Pos Polisi Singosaren, Kamis (30/8/2012). Dua luka tembak di tangan kanan, satu di tangan kiri, dan satu di dada kanan membuat nyawa petugas kepolisian yang sedang menunggu pensiun tersebut harus meregang nyawa saat bertugas di Pos Polisi Singosaren, Serengan, Solo.

Tampak istri dan anak korban serta rekan-rekan korban menunggu jasadnya yang sedang diotopsi di ruang forensik Rumah Sakit Moewardi, Solo. Pintu masuk ruang forensik pun dijaga ketat oleh petugas.

Sementara itu, kenangan terakhir anak bungsu korban, Hany Tri Prajakuta, hanyalah sikap diam sang ayah sebelum berangkat kerja.

Hany mengatakan, sebelum peristiwa penembakan terjadi, dirinya sempat mengontak ayahnya yang sedang bertugas di pos polisi. "Saya melihat ayah saya sebelum bekerja hari ini tampak pendiam. Tidak ada pesan apa pun atau firasat yang dirasakan," katanya.

Rencananya, korban akan dimakamkan besok di Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang tak jauh dari rumah duka di Perum Ngringo, Jalan Bimasakti 28, RT10 RW 28, Jaten, Karanganyar.

Seperti diberitakan sebelumnya, Bripka Dwi Data Subekti menjadi korban penembakan dua orang yang berboncengan menggunakan sepeda motor dan mengenakan cadar. Para petugas parkir di sekitar lokasi sempat mengejar pelaku, tetapi mereka urung melanjutkan pengejaran karena pelaku menembakkan senjata api ke udara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com