Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Telah Identifikasi Pelaku Kerusuhan Sampang

Kompas.com - 30/08/2012, 16:49 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian telah memilliki sederet nama yang diduga kuat terlibat peristiwa kerusuhan di Sampang, Madura, Jawa Timur. Saat ini kepolisian setempat sedang melakukan upaya penangkapan.

"Upaya-upaya untuk melakukan penangkapan kepada mereka yang sudah teridentifikasi masih dilakukan. Kita belum bisa sampaikan satu per satu siapa saja. Tapi petugas kami sudah bekerja dan sudah mendapatkan identitas mereka yang diduga ikat terlibat dalam aksi anarkis," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar, Kamis (30/8/2012).

Selain melakukan upaya penangkapan, Polri meminta berbagai pihak yang terlibat penyerangan kaum muslim Syiah di Desa Karang Gayam, Omben, Sampang itu untuk menyerahkan diri. Namun, Boy belum menjelaskan terkait jumlah nama yang telah dipegang Polri.

"Juga tentu kita tetap memberikan imbauan kepada mereka yang merasa ikut dalam peristiwa itu, tentunya kita berharap untuk menyerahkan diri," tambahnya.

Dalam kasus tersebut kepolisisan telah menetapkan Roisul Al Hukuma sebagai tersangka. Rois sendiri merupakan adik kandung Tajul Muluk, pimpinan Syiah Sampang.

Rois saat ini telah ditahan di Polda Jawa Timur. Ia dijerat pasal berlapis yakni, Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan, Pasal 354 tentang penganiayaan berat, Pasal 170 tentang pengeroyokkan dan perusakan, serta Pasal 55 dan 56 yakni turut serta membantu melakukan kejahatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com